Halo bestie! Informasi datang dari Presiden kita Joko Widodo (Jokowi), yang baru saja mengumumkan keputusan untuk meningkatkan gaji aparatur sipil negara (ASN), termasuk PNS dari TNI dan Polri. Pada saat itu, dalam upacara penyampaian Rancangan Undang-Undang APBN 2024 dan Nota Keuangan yang berlangsung di Kompleks Parlemen Senayan pada Rabu (16/8/2023), Jokowi menjelaskan bahwa akan ada kenaikan gaji sebesar 8 persen bagi ASN dan PNS TNI-Polri serta 12 persen bagi pensiunan.
Dengan gaji yang lebih layak, diharapkan kinerja akan semakin baik, dan juga transformasi ekonomi serta pembangunan nasional akan berjalan lebih cepat. Tak hanya itu, Jokowi juga memberi sorotan penting pada peran reformasi birokrasi dalam mewujudkan visi ini. Bagaimanapun juga, transformasi yang sukses memerlukan fondasi birokrasi yang kokoh.
Dengan penuh tekad, ia menyatakan bahwa penguatan reformasi birokrasi harus terus berlangsung. Sasarannya jelas, menciptakan birokrasi pusat dan daerah yang tidak cuma efisien, tapi juga punya integritas tinggi serta berkompeten dalam menjalankan tugas-tugasnya. Semua ini diharapkan akan meningkatkan kinerja serta mengakselerasi transformasi ekonomi dan pembangunan nasional, ungkap Jokowi. Ia menekankan bahwa peningkatan kesejahteraan, tunjangan, dan remunerasi ASN akan didasarkan pada performa dan produktivitas yang diperoleh. Singkatnya, semakin baik performa individu, semakin besar pula apresiasi yang akan diterima. Namun, terdapat perbedaan kenaikan gaji yang menarik perhatian. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa perbedaan ini muncul karena pensiunan tidak menerima tunjangan kinerja.
Penjelasan yang sederhana namun penting ini memberikan pemahaman lebih dalam tentang pemberian kenaikan gaji. Mengenai anggaran, pemerintah telah mengalokasikan dana sebesar Rp52 triliun untuk implementasi kenaikan gaji ini. Jumlah ini mencakup ASN pemerintah pusat senilai Rp9,4 triliun, ASN daerah sebesar Rp25,8 triliun, dan pensiunan senilai Rp9,4 triliun.
Angka-angka ini menggambarkan komitmen pemerintah untuk mendukung perubahan positif dalam birokrasi. Semakin tinggi gaji ASN dan PNS TNI-Polri, serta peningkatan yang signifikan bagi para pensiunan, adalah cermin dari perubahan besar yang tengah kita alami.
Gimana Bestie? Tertarik untuk menjadi ASN dan aparatur? Inget yaa Bestie, walaupun gaji naik, jangan jadi konsumtif dan jangan lupa investasi ya! Karena investasi jangka panjang sangat penting dan akan sangat berguna untuk masa tua kita nanti. Nah, buat kalian yang belum mulai berinvestasi, yuk mulai berinvestasi saham dan reksa dana di SimInvest !