Market
Kawasan Asia
Bursa Regional mayoritas ditutup melemah pada perdagangan Rabu. Shanghai dan Hang Seng masing-masing turun 0.65% dan 0.93%. Pelaku pasar merespon ketegangan antara AS dan China. Pertumbuhan sektor jasa China melambat ke level terendah dalam empat bulan pada Januari.
Nikkei naik tipis 0.09%. Upah riil di Jepang mengalami pertumbuhan positif selama dua bulan berturut-turut pada Desember, didukung oleh adanya kenaikan bonus. Hal ini mendukung ekspektasi BoJ untuk kemungkinan akan terus menaikkan suku bunga di tahun 2025.
Nikkei naik 0.72% di tengah sentimen BOJ menaikkan suku bunga di bulan Januari dan mengindikasikan kesiapan untuk menaikkan suku bunga lebih lanjut jika tren ekonomi dan harga sesuai dengan perkiraannya.
Kawasan Amerika Serikat
Bursa Wall Street ditutup lebih tinggi pada Rabu. Dow Jones naik 0.71%, S&P 500 naik 0.39%, dan Nasdaq naik 0.19%, didorong oleh naiknya saham NVidia dan Amgen.
Info lebih lanjut mengenai perang dagang, Trump mengisyaratkan tidak terburu-buru untuk bernegosiasi dengan Presiden China Xi Jinping. Pelaku pasar mewanti-wanti bahwa kenaikan tarif dagang dikhawatirkan akan meningkatkan inflasi dan menekan pertumbuhan.
Lain halnya dengan China, Trump tetap mengenakan tarif sebesar 10%. China melakukan aksi balasannya dengan mengenakan tarif sebesar 15% untuk impor batu bara dan gas alam cair serta tarif 10% untuk minyak mentah, peralatan, dan mobil yang mulai berlaku pada 10 Februari.
Langkah balasan ini menandakan dimulainya perang dagang dan pelaku pasar pun bersiap-siap untuk ekskalasi lebih lanjut.
Net Foreign Flow (5 Februari 2025)
Movers
Sektor Rotasi (Weekly)
Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- Ekonomi Indonesia 2024 tumbuh 5.03%, melambat dibandingkan 2023 yang mencapai 5.05%.
- Rupiah ditutup menguat 0.36% atau sebesar Rp16,292 per dollar AS (05/02).
Faktor Global:
- Ketidakpastian ekonomi dan geopolitik yang tetap tinggi menumbuhkan permintaan emas dari Bank Sentral Global.
- Indeks PMI AS sebesar 52.7 di Januari 2025, jauh di bawah angka Desember yang mencapai 55.4.
Komoditas
- Harga minyak WTI turun 2.3% ke level USD71.2/barel pada Rabu. Ketegangan perdagangan antara AS dan China menambah tekanan, terlebih China membalas AS dengan mengenakan tarif pada batu bara, LNG, dan minyak mentah sehingga meningkatkan kekhawatiran penurunan permintaan global.
Berita Emiten
- 🟢 BMRI mencatatkan laba bersih 2024 sebesar Rp55.78 triliun, tumbuh tipis 1.31% YoY.
- 🟢 BRIS diproyeksikan mencatatkan laba bersih Rp6.83 triliun, naik 19.82% YoY.
- 🟡 TPMA menyiapkan capex 2025 sebesar USD14 juta untuk pembelian 4 kapal, turun dari USD20 juta pada 2024.
Rekap Saham
5 Februari 2025
Daily
- 🟢 RAJA TAKE PROFIT, Entry 4,060 (05Februari), tertinggi 4,350, TP (4,230 – 4,350). Closing price 4,130 Profit 7,14%
- 🟡 GOTO DRAW, Entry 85 (05Februari), tertinggi 87, TP (85 – 88). Closing price 85 DRAW
Weekly
- 🟢 PGAS HOLD, Entry 1,580 (22 January), tertinggi 1,635, TP (1,650 – 1,675) Closing price 1,630 Floating profit 3,16%🚀🚀
- 🔴 CLEO HOLD, Entry 1,480 (31 January), tertinggi 1,510, TP (1,580 – 1,660), Closing price 1,470 Floating loss 0,67%
- 🟢 BRMS TAKE PROFIT, Entry 364 (03 February), tertinggi 406, TP (402 – 424), Closing price 388 Floating profit 11,5% 🚀🚀🚀🚀
Daily | Sim Call
EMTK: SPECULATIVE BUY
Last price : 570
Target price : 590 – 605
Entry price : 545 – 575
Stop Loss : 525
Strategi:
EMTK, breakout Resistance 565, berpeluang mencoba Resistance 590 dan next Resistance 605. Namun, bila EMTK breakdown Resistance 565, berkemungkinan menguji Support 545 dan next Support 530. Baiknya batasi resiko bila EMTK melemah di bawah Support 530. Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Daily | Sim Call
SCMA: SPECULATIVE BUY
Last price : 187
Target price : 193 – 199
Entry price : 181 – 188
Stop Loss : 175
Strategi:
SCMA, breakout Resistance 186, berpeluang mencoba Resistance 193 dan next Resistance 199. Namun, bila SCMA breakdown Resistance 186, berkemungkinan menguji Support 181 dan next Support 178. Baiknya batasi resiko bila SCMA melemah di bawah Support 178. Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Weekly | Sim Call
PGAS : HOLD
Last price : 1,630
Target price : 1,650 – 1,675
Entry price : 1,580 (22January)
Stop Loss : 1,500
Strategi:
PGAS, breakout EMA20 (1,620), berpeluang mencoba Resistance 1,650 dan next Resistance 1,675. Namun, bila PGAS breakdown EMA20 (1,620), berkemungkinan menguji Support EMA50 (1,600) dan next Support 1,580. Batasi resiko bila PGAS bergerak melemah dibawah Support 1,540. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Weekly | Sim Call
CLEO : HOLD
Last price : 1,470
Target price : 1,580 – 1,660
Entry price : 1,480 (31January)
Stop Loss : 1,380
Strategi:
CLEO, breakdown Support 1,485, berpeluang menguji Support EMA20 (1,460) dan next Support 1,420. Namun, bila CLEO bertahan diatas Support 1,485, berkemungkinan mencoba Resistance 1,520 dan next Resistance 1,550 . Batasi risiko bila CLEO bergerak melemah dibawah Support 1,400. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
PTRO: SPECULATIVE BUY
Last price : 3,820
Target price : 3,920 – 4,120
Entry price : 3,740 – 3,830
Stop Loss : 3,600
Strategi:
PTRO, bertahan diatas Support 3,780, berkemungkinan mencoba Resistance 3,920 dan next Resistance 4,120. Namun, bila PTRO breakdown Support 3,780, berpeluang menguji Support 3,740 dan next Support 3,660. Batasi resiko bila PTRO bergerak melemah dibawah Support 3,660. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas