Market
Indonesia | IHSG
🔻IHSG terpeleset 1% ke level 7616
Pada perdagangan selasa, IHSG anjlok 1% ke level 7616. Penurunan IHSG dibebani oleh penurunan saham-saham perbankan seperti BMRI, BBCA dan BRIS.
Selain itu, IHSG juga mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia. Pelemahan yang terjadi pada pasar saham hari ini, salah satunya dikarenakan penantian arah kebijakan pemerintah China terkait stimulus di tengah perlambatan ekonomi.
Kawasan Asia
Mayoritas Bursa Regional kompak ditutup di zona merah pada perdagangan Selasa (3/9). Shanghai turun 0.29% di tengah para pelaku pasar mencari sinyal-sinyal positif terkait kebijakan ekonomi dari Pemerintah Tiongkok. Hang Seng melemah 0.23% dibebani oleh melemahnya saham-saham di sektor finansial dan properti.
Sementara itu, Nikkei juga turun 0.04% di tengah para pelaku pasar berspekulasi bahwa Bank Sentral Jepang akan menaikkan suku bunga lagi di bulan Desember. Adapun, pelemahan Nikkei dibebani oleh turunnya saham sektor teknologi dan big-banks.
Kawasan Amerika Serikat
Pasar Saham AS kompak ditutup melemah pada perdagangan Selasa. Nasdaq anjlok 3.26%, S&P500 melemah 2.12%, dan Dow Jones turun 1.51%. Aksi jual nampak pada saham sektor teknologi terutama Nvidia yang turun 9.53%, diikuti oleh turunnya saham di sektor layanan komunikasi seperti Alphabet dan juga Netflix.
Pelaku pasar mencerna laporan aktivitas pabrik AS di bulan Agustus yang masih berada di level kontraksi. Adapun hari ini pelaku pasar fokus menantikan rilisnya data pembukaan lapangan pekerjaan baru.
Net Foreign Flow (3 September 2024)
Movers
Sektor Rotasi (Weekly)
Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- BI perluas kerja sama transaksi mata uang lokal untuk mengurangi kebutuhan terhadap dolar AS.
- Kemarin, Rupiah melemah 0.14% dari sehari sebelumnya yang ada di Rp15,536 per dolar AS.
- Pemerintah menerbitkan Perpres Nomor 96 Tahun 2024 tentang Cadangan Penyangga Energi (CPE). Beleid ini diundangkan pada 2 September 2024.
Faktor Global:
- PMI Manufaktur ISM AS naik tipis ke angka 47.2 pada bulan Agustus 2024 vs periode Juli sebesar 46.8
- China berencana untuk memulai penyelidikan antidumping terhadap impor minyak nabati dari Kanada
Komoditas
- Harga minyak WTI turun sekitar 5% ke level USD70/barel pada Selasa, terendah sejak awal Januari. Data baru dari Tiongkok memperburuk kekhawatiran bahwa pertumbuhan ekonomi Tiongkok diprediksi tidak akan pulih tahun ini, dengan pengukur utama permintaan pabrik domestik yang turun lebih dari yang diperkirakan pada bulan Agustus.
Berita Emiten
- PTRO meraup pendapatan senilai USD318.02 juta pada semester I-2024 atau meningkat 16.05% yoy.
- PTPP melakukan transaksi Afiliasi berupa Setoran Modal pada PT PP Infrastruktur (PPIN) pada 30 Agustus 2024.
- BBCA menggabungkan PT BCA Multi Finance dan PT BCA Finance, dengan PT BCA Finance menjadi entitas yang bertahan dan melanjutkan operasional setelah proses merger.
Rekap Saham
3 September 2024
Daily
- 🟢 TINS CUT PROFIT, Entry 995 (3September), tertinggi 1,035, TP (1,040-1,060). Closing price 1,005 Profit 1% 🚀
- 🟢 DOID CUT PROFIT, Entry 715 (3September), tertinggi 730, TP (745-765). Closing price 690 Profit 2.09% 🚀🚀
Weekly
- 🟢 JPFA TAKE PROFIT, Entry 1,525 (3September), melewati TP1 (1,580), TP (1,575-1,600), Closing price 1,580 Profit 3.6% 🚀🚀
- 🔴 BRIS HOLD, Entry 2,600 (2September), tertinggi 2,640, TP (2,710-2,790), Closing 2,590 Floating Loss 0.38%
- 🟢 ULTJ HOLD, Entry 1,785 (19Agustus), tertinggi 1,835, TP (1,865-1,910), Closing price 1,815 Floating Profit 1.68% 🚀
Daily | Sim Call
WIFI: SPECULATIVE BUY
Last price : 282
Target price : 292 – 302
Entry price : 272 – 284
Stop Loss : 266
Strategi:
WIFI, menguji Resistance 282, berpeluang mencoba Resistance 292 dan next Resistance 302. Namun, bila WIFI breakdown Support 282, berkemungkinan menguji Support 272 dan next Support 268. Baiknya batasi resiko bila WIFI melemah di bawah Support 268. Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Daily | Sim Call
CTRA: SPECULATIVE BUY
Last price : 1,315
Target price : 1,350 – 1,385
Entry price : 1,295 – 1,320
Stop Loss : 1,260
Strategi:
CTRA, bertahan di atas Support 1,305, berpeluang mencoba Resistance 1,350 dan next Support 1,385. Namun, bila CTRA breakout Support 1,305, berkemungkinan menguji Support 1,295 dan next Support 1,285. Baiknya batasi resiko bila CTRA melemah di bawah Support 1,285. Stoc osc mengindikasikan Downtrend.
Weekly | Sim Call
KKGI: BUY ON WEAKNESS
Last price : 635
Target price : 670 – 720
Entry price : 610 – 630
Stop Loss : 575
Strategi:
KKGI, bertahan pada Support 635, berpeluang mencoba Resistance 670 dan next Resistance 720. Namun, bila KKGI breakdown Support 635, berpeluang menguji Support 610 dan next Support 585. Batasi resiko bila KKGI bergerak melemah dibawah Support 585. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
BRIS: HOLD
Last price : 2,590
Target price : 2,710 – 2,790
Entry price : 2,600 (2 September)
Stop Loss : 2,480
Strategi:
BRIS, menguji EMA20 (2,630), berkemungkinan menguji Support 2,580 dan next Support 2,560. Namun, bila BRIS breakout EMA20 (2,630), berpeluang mencoba Resistance 2,710 dan next Resistance 2,790. Batasi risiko bila BRIS bergerak melemah dibawah Support 2,560. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
ULTJ: HOLD
Last price : 1,815
Target price : 1,865 – 1,910
Entry price : 1,785 (19 Agustus)
Stop Loss : 1,690
Strategi:
ULTJ, menguji EMA100 (1,835), berkemungkinan menguji Support 1,780 dan next Support 1,750. Namun, bila ULTJ breakout EMA100 (1,835), berpeluang mencoba Resistance 1,865 dan next Resistance 1,910. Batasi resiko bila ULTJ bergerak melemah dibawah Support 1,750. Indikator Stoc osc mengindikasikan Downtrend.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas