Market
Indonesia | IHSG
IHSG Melemah ke Level 7,037
IHSG ditutup melemah 0.41% ke level 7,037 pada akhir pekan. Pergerakan IHSG hari Jumat cenderung volatile, sempat berada di zona hijau namun ditutup dengan pelemahan. Nilai transaksi mencapai Rp12.67 triliun, dengan 322 saham naik, 251 saham turun, dan 222 saham stagnan.
Sektor pembeban IHSG pada hari Jumat diantaranya:
- Sektor Technology (-2.42%)
- Sektor Basic-ind (-0.33%)
- Sektor Finance (-0.07%)
Kawasan Asia
Pasar saham Asia ditutup beragam pada perdagangan Jumat. Nikkei melonjak 1.80%. Gubernur BoJ Kazuo Ueda menegaskan kembali perlunya memantau risiko ekonomi namun menahan diri untuk tidak memberikan panduan yang jelas mengenai kenaikan suku bunga di masa depan.
Shanghai naik tipis 0.06%, sementara Hang Seng turun 0.04%. Pelaku pasar mencerna laporan Bank Dunia yang menaikkan perkiraan pertumbuhan ekonomi China menjadi 4.9% pada tahun 2024 dan 4.5% pada tahun 2025, tetapi memperingatkan beberapa tantangan seperti permintaan yang lemah, tingkat konsumsi yang lemah, dan utang pemerintah daerah yang tinggi.
Kawasan Amerika Serikat
Bursa Wall Street kompak ditutup melemah pada akhir pekan. Nasdaq turun 1.49%, S&P 500 turun 1.11%, dan Dow Jones turun 0.77%. Saham-saham megacaps membebani pelemahan, diantaranya Tesla (-4.95%) dan Nvidia (-2.03%).
Imbal hasil obligasi 10 tahun naik mendekati level tertinggi tujuh bulan yaitu di level 4.6%, sehingga menambah tekanan pada pasar ekuitas. Adapun, di tahun 2025 pelaku pasar akan terus mengamati strategi suku bunga The Fed dan potensi implikasi kebijakan terbaru dari presiden terpilih Trump.
Net Foreign Flow (27 Desember 2024)
Movers
Sektor Rotasi (Weekly)
Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- Inflasi Indonesia pada akhir 2024 diperkirakan mencapai 1.6% YoY. Adapun, inflasi pada Desember diperkirakan lebih tinggi dibandingkan November.
- Pemerintah menargetkan penerbitan SBN Rp642.6 triliun pada 2025, naik 42.2% dari Rp451.9 triliun di 2024.
Faktor Global:
- Defisit perdagangan barang AS melebar menjadi USD102.86 miliar pada November 2024, lebih dari yang diperkirakan.
- China akan mengurangi tarif impor untuk etana, bahan baku tembaga dan aluminium daur ulang tertentu mulai 1 Januari 2025.
Komoditas
- Harga minyak WTI naik ke level USD71/barel pada Jumat. Data terbaru dari EIA menunjukkan bahwa stok minyak mentah turun 4.3 juta barel dari minggu sebelumnya pada periode yang berakhir 20 Desember. Ketidakpastian masih ada di tengah Presiden AS terpilih Trump mungkin akan mendukung produksi domestik sambil memperketat sanksi terhadap ekspor energi Iran.
Berita Emiten
- BYAN mengangarkan capex tahun 2025 sebesar USD300 juta untuk pengembangan bangunan dan infrastruktur.
- CUAN mulai memproduksi batubara metalurgi melalui anak usahanya PT Daya Bumindo Karunia, dengan pendanaan dari BBNI sebesar Rp2.4 triliun.
- BRPT mendapatkan fasilitas pinjaman sebesar Rp700 miliar dari BBTN untuk modal kerja.
Rekap Saham
27 Desember 2024
Daily
- 🟢 RAJA CUT PROFIT, Entry 2,640 (27Desember), tertinggi 2,840, TP (2,760 – 2,880). Closing price 2,660 Profit 7.57%🚀🚀🚀
- 🟢 JPFA CUT PROFIT, Entry 1,890 (27Desember), tertinggi 1,910, TP (1,940 – 1,980). Closing price 1,875 Profit 1.05% 🚀
Weekly
- 🟢 SRTG HOLD, Entry 2,030 (23Desember), tertinggi 2,110, TP (2,130 – 2,210) Closing price 2,060 Floating Profit 1.47% 🚀
- 🟢 ESSA HOLD, Entry 795 (02Desember), tertinggi 825, TP (870 – 910), Closing price 820 Floating Profit 3.14% 🚀🚀
- 🔴 ICBP HOLD, Entry 11,650 (20November), tertinggi 11,550, TP (12,350 – 12,875), Closing price 11,425 Floating Loss 1.93%
Daily | Sim Call
PGAS: SPECULATIVE BUY
Last price : 1,590
Target price : 1,630 – 1,665
Entry price : 1,565 – 1,595
Stop Loss : 1,510
Strategi:
PGAS, breakout Resistance 1,575, berpeluang mencoba Resistance 1,630 dan next Resistance 1,665. Namun, bila PGAS breakdown Resistance 1,575, berkemungkinan menguji Support EMA20 (1,565) dan next Support 1,540. Baiknya batasi resiko bila PGAS melemah di bawah Support 1,540. Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Daily | Sim Call
WIFI: SPECULATIVE BUY
Last price : 418
Target price : 440 – 454
Entry price : 406 – 420
Stop Loss : 386
Strategi:
WIFI, breakout Resistance EMA20 (414), berpeluang mencoba Resistance 440 dan next Resistance 454. Namun, bila WIFI breakdown Resistance EMA20 (414), berkemungkinan menguji Support 406 dan next Support 394. Baiknya batasi resiko bila WIFI melemah di bawah Support 394. Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Weekly | Sim Call
SRTG: HOLD
Last price : 2,060
Target price : 2,130 – 2,210
Entry price : 2,030 (23 Des)
Stop Loss : 1,950
Strategi:
SRTG, bertahan diatas Support 2,050, berpeluang mencoba Resistance (2,130) dan next Resistance EMA100 (2,200). Namun, bila SRTG breakdown Support 2,050, berkemungkinan menguji Support 2,030 dan next Support 1,995. Batasi resiko bila SRTG bergerak melemah dibawah Support 1,995. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Oversold.
Weekly | Sim Call
ESSA: HOLD
Last price : 820
Target price : 870 – 910
Entry price : 795 (2 Des)
Stop Loss : 740
Strategi:
ESSA, breakout EMA20 (815) berpeluang mencoba Resistance EMA100 (840) dan next Resistance 870. Namun, bila ESSA breakdown EMA20 (815), berkemungkinan menguji Support 795 dan next Support 750. Batasi risiko bila ESSA bergerak melemah dibawah Support 750. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Reversal.
Weekly | Sim Call
ICBP: HOLD
Last price : 11,425
Target price : 12,350 – 12,875
Entry price : 11,650 (20 Nov)
Stop Loss : 10,675
Strategi:
ICBP, breakdown EMA200 (11,450), berkemungkinan menguji Support 11,250 dan next Support 11,050. Namun, bila ICBP breakout EMA200 (11,450), berpeluang mencoba Resistance 11,550 dan next Resistance EMA100 (11,700). Batasi resiko bila ICBP bergerak melemah dibawah Support 10,775. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas