Market
Indonesia | IHSG
IHSG Mengawali Pekan Dengan Penguatan
IHSG ditutup naik sebesar 0.66% ke level 6,723 pada Senin (28/04). IHSG bergerak konsisten pada zona hijau dari sesi 1 hingga mencapai tertingginya ke level 6,738. Kemudian perdagangan tetap berada di zona hingga penutupan sesi ke 2. Nilai transaksi mencapai Rp10.09 triliun, lebih kecil dari hari Jumat (25/04) sebesar Rp10.13 triliun. Adapun, 379 saham naik, 221 saham turun, dan 209 saham stagnan.
Sektor pendorong IHSG diantaranya:
- Energy 1.30%
- Finance 0.83%
- Consumer Cyclical 0.75%
Kawasan Asia
Bursa Regional ditutup beragam pada perdagangan Senin. Nikkei naik 0.38%. Perusahaan berbasis ekspor memimpin kenaikan didorong pelemahan yen.
Shanghai turun 0.20% dan Hang Seng melemah tipis 0.04%. Ketidakpastian mengenai negosiasi perdagangan AS-China juga masih berlanjut, meskipun Presiden Donald Trump mengisyaratkan keterbukaan untuk menurunkan tarif dan China membebaskan barang-barang tertentu dari pungutan tarif.
Kawasan Amerika Serikat
Pasar saham AS ditutup beragam pada awal pekan. Dow Jones naik 0.28%, S&P 500 naik 0.06%, sementara Nasdaq turun 0.10%.
Pelaku pasar fokus menantikan rilisnya kinerja keuangan kuartal 1 2025 dari Amazon, Apple, Meta Platforms, dan Microsoft.
Di lain sisi, Pemerintahan Trump telah menunjukkan tanda-tanda ingin meredakan ketegangan dalam perang dagang yang sedang berlangsung. AS terus melakukan pergerakan substantif dalam negosiasi dengan sejumlah mitra dagangnya di kawasan Asia.
Net Foreign Flow (28 April 2025)

Movers

Sektor Rotasi (Weekly)

Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- Pemerintah menawarkan upaya menyeimbangkan defisit neraca perdagangan AS terhadap Indonesia dengan rencana impor barang dari AS senilai atau lebih dari USD19.5 juta atau setara Rp328.57 miliar (asumsi kurs Rp16,850).
- Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I-2025 diperkirakan melambat akibat belum optimalnya realisasi belanja negara, yang hingga Maret 2025 baru mencapai Rp620.3 triliun atau hanya tumbuh 1.37% YoY.
Faktor Global:
- Indeks kepercayaan konsumen di kawasan Euro diproyeksikan mencapai -16.7 pada April 2025, melemah dibandingkan Maret 2025 yang tercatat di -14.5.
- Konsumsi emas perhiasan di China turun 26.85% YoY menjadi 134,531 ton pada kuartal I-2025, sementara konsumsi emas batangan dan koin naik 29.81% menjadi 138,018 ton akibat meningkatnya permintaan aset safe haven.
Komoditas
-
Harga gas alam naik 7% ke level USD3.3/MMBtu, didukung oleh perkiraan permintaan yang lebih kuat. Adapun, peningkatan aliran ke kilang-kilang ekspor LNG, khususnya proyek Plaquemines milik Venture Global, telah meningkatkan volume ekspor.

Berita Emiten
- 🟢 MTEL mencatatkan laba bersih pada kuartal I-2025 naik 1.02% YoY atau sebesar Rp526.31 miliar dari tahun sebelumnya pada periode yang sama sebesar Rp520.98 miliar.
- 🟢 AALI akan membagikan dividen tahun buku 2024 sebesar Rp1.14 triliun atau Rp184/lembar.
- 🔴 TGKA mencatatkan laba bersih pada kuartal I-2025 turun 12.91% YoY atau sebesar Rp103.57 dari tahun sebelumnya pada periode yang sama sebesar Rp118.93 miliar.
Rekap Saham
28 April 2025
Daily
- 🟢 HRTA TAKE PROFIT, Entry 605 (28April), tertinggi 650, TP (625 – 645). Closing price 620 Profit 7,43% 🚀🚀🚀🚀
- 🟢 STAA CUT PROFIT, Entry 875 (28April), tertinggi 905, TP (900 – 920). Closing price 900 Profit 3,42% 🚀🚀
Weekly
- 🟢 JPFA TAKE PROFIT, Entry 1,705 (24April), tertinggi 1,885, TP (1,770 – 1,865), Closing price 1,885 Profit 10,56% 🚀🚀🚀🚀🚀
- 🟢 LSIP HOLD, Entry 1,105 (15April), tertinggi 1,185, TP (1,165 – 1,200), Closing price 1,175 Floating Profit 6,33% 🚀🚀🚀
- 🟢 SCMA TAKE PROFIT, Entry 188 (15April), tertinggi 216, TP (196- 214), Closing price 204 Profit 14,89% 🚀🚀🚀🚀🚀🚀
Daily | Sim Call
PSAB: SPECULATIVE BUY

Last price : 296
Target price : 306 – 314
Entry price : 284 – 298
Stop Loss : 274
Strategi:
PSAB, bertahan pada Resistance 296, berpeluang mencoba Resistance 306 dan next Resistance 314. Namun, bila PSAB breakdown Resistance 296, berkemungkinan menguji Support 284 dan next Support 278. Baiknya batasi resiko bila PSAB melemah di bawah Support 278. Stoc osc mengindikasikan pola Reversal.
Daily | Sim Call
TAPG: SPECULATIVE BUY

Last price : 1,020
Target price : 1,050 – 1,080
Entry price : 990 – 1,025
Stop Loss : 955
Strategi:
TAPG, menguji Resistance 1,025, berpeluang mencoba Resistance 1,050 dan next Resistance 1,080. Namun, bila TAPG breakdown Resistance 1,025, berkemungkinan menguji Support 990 dan next Support 970. Baiknya batasi resiko bila TAPG melemah di bawah Support 970. Stoc osc mengindikasikan pola Overbought.
Weekly | Sim Call
PGAS: SPECULATIVE BUY

Last price : 1,710
Target price : 1,795 – 1,840
Entry price : 1,685 – 1,715
Stop Loss : 1,630
Strategi:
PGAS, bertahan pada Support 1,710, berpeluang mencoba Resistance 1,795 dan next Resistance 1,840. Namun, bila PGAS breakdown Support 1,710, berpeluang menguji Support 1,685 dan next Support 1,655. Batasi resiko bila PGAS bergerak melemah dibawah Support 1,655. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
LSIP: HOLD

Last price : 1,175
Target price : 1,165 – 1,200
Entry price : 1,105 (15April)
Stop Loss : 970
Strategi:
LSIP, breakout Resistance 1,170, berpeluang mencoba Resistance 1,200 dan next Resistance 1,235. Namun, bila LSIP breakdown Resistance 1,170, berpeluang menguji Support 1,140 dan next Support 1,110. Batasi risiko bila LSIP bergerak melemah dibawah Support 990. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Overbought.
Weekly | Sim Call
WIFI: SPECULATIVE BUY

Last price : 2,260
Target price : 2,360 – 2,440
Entry price : 2,170 – 2,270
Stop Loss : 2,070
Strategi:
WIFI, bertahan diatas Resistance 2,230, berpeluang mencoba Resistance 2,360 dan next Resistance 2,440. Namun, bila WIFI breakdown Resistance 2,230, berpeluang menguji Support 2,170 dan next Support 2,120. Batasi resiko bila WIFI bergerak melemah dibawah Support 2,120. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas