Market
Indonesia | IHSG
IHSG mengawali pekan dengan menguat 0.38% ke level 7,377 Sepanjang perdagangan sempat bertahan di zona merah hingga mendekat sesi penutupan berhasil menguat ke zona hijau.
Saham-saham yang mendorong penguatan IHSG hari ini yaitu BMRI, BBRI, dan TPIA. Value transaksi bursa saham mencapai Rp 10.9 Triliun.
⬆️ JCI Movers
- BMRI 7,250 2.8%
- BBRI 6,250 2.0%
- TPIA 5,950 4.8%
Kawasan Asia
Bursa Asia sebagian besar melemah pada awal pekan. Saham-saham di Korea Selatan, Jepang dan Tiongkok melemah, sementara bursa Hang Seng menguat. Shanghai Composite merosot untuk sesi ketiga berturut-turut karena ketidakpastian ekonomi dan kebijakan di Tiongkok terus membebani sentimen.
Investor kini menantikan data aktivitas manufaktur dan jasa terbaru dalam beberapa hari mendatang untuk mengukur kesehatan ekonomi.
- Nikkei 40,414 -1.2%
- Hangseng 16,474 -0.2%
- Shanghai 3,026 -0.7%
Kawasan Amerika Serikat
Saham Amerika Serikat (AS) melemah pada awal pekan, Senin (25/3) karena investor mengantisipasi menjelang data inflasi.
Ketiga indeks saham utama AS mengakhiri sesi di zona merah, dengan saham blue-chip Dow mengalami persentase kerugian terbesar.
Dolar melemah karena risiko intervensi yen yang semakin besar dan berada di bawah tekanan dari reli yuan yang didukung pemerintah Tiongkok.
- Dow Jones 39,313 -0.41%
- S&P 5,218 -0.31%
- Nasdaq 16,384 -0.27%
Movers IHSG
Sektor Rotasi (Weekly)
Sektor Rotasi (Daily)
Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- Laju kredit perbankan belum bergairah di awal tahun 2024, berdasarkan data Bank Indonesia (BI) selama Februari penyaluran kredit tumbuh 11.28% secara tahunan.
- Lembaga Pemeringkat Japan Credit Rating Agency, Ltd. (JCR) kembali mempertahankan Sovereign Credit Rating Republik Indonesia pada BBB+ (Investment Grade) dengan outlook stabil pada 22 Maret 2024.
Faktor Global:
- Petani biji-bijian, khususnya di Argentina, waspada dengan bahaya dari La Nina yang berpotensi terjadi pada Oktober 2024.
- IMF mendesak China melakukan reformasi ekonomi yang lebih liberal, namun negara Tirai Bambu itu menolak serta menyatakan lebih memilih stimulus.
Komoditas
Minyak Mentah
-
Minyak mentah berjangka WTI naik 1.68% di atas $82 per barel pada hari Senin, karena berbagai gangguan pasokan terus mempengaruhi pasar minyak.
Emas
- Emas stabil di dekat $2,175 pada hari Senin, diperdagangkan mendekati level tertinggi sepanjang masa di $2,185 yang tercatat pada tanggal 20 Maret, didukung oleh ekspektasi yang lebih kuat terhadap penurunan suku bunga oleh The Fed.
Minyak Sawit
- Minyak sawit berjangka Malaysia melonjak diatas 1.0% menjadi MYR 4,230 per ton setelah jatuh dalam dua sesi sebelumnya, penguatan terjadi di tengah tanda-tanda pertumbuhan ekspor yang kuat pada bulan Maret.
Berita Emiten
- SILO mencatatkan kenaikan laba 73.91% secara (yoy) menjadi Rp1.21 triliun pada 2023, dibandingkan periode sama 2022 sebesar Rp696.49 miliar.
- BAPI diberitakan menjadi tersangka korporasi yang diduga sengaja menyampaikan SPT PPh 4 Ayat (2) tidak benar atau tidak lengkap sejak Agustus 2018 sampai Desember 2019 secara berturut-turut dan berlangsung terus-menerus.
- INDF mencatat laba mencapai Rp 8.14 triliun pada 2023. Ini meningkat 28.12% secara tahunan atau year on year (YoY) dari Rp 6.35 triliun di 2022
Rekap Saham
25 Maret 2024
Daily
- 🔴 EXCL HOLD, Entry 2,450 (06March), menyarankan AVG DOWN Entry price (2,270-2,350), Closing price 2,410 Floating Loss 1,63%
- 🔴 ADMR HOLD, Entry 1,310 (19March), TP 1,360-1,410, Closing price 1,300 Floating Loss 0,76%
- 🔴 AKRA HOLD, Entry 1,770 (06March), TP 1,825-1,850, Closing price 1,735 Floating Loss 1,97%
- 🔴 MAPA HOLD, Entry 1,010 (21March), TP 1,080-1,145, Closing price 1000 Floating Loss 0,99%
Weekly
- 🟢 BDMN HOLD, Entry 2,940 (22March), melewati TP1(3,050),TP 3,010-3,060. Closing price 2,990 Floating Profit 1,7% 🚀
- 🔴 AALI HOLD, Entry 6,825 (20March), TP 7,025-7,200, Closing price 6,800 Floating Loss 0,36%
Daily | Sim Call
EXCL: AVERAGE DOWN
- EXCL menggandeng Huawei menjalin kerja sama strategis yang berfokus pada bisnis digital dengan berbasis Artificial Intelligence (AI)
- EXCL sepanjang tahun 2023 berhasil meraih laba bersih sebesar Rp 1.28 triliun atau naik 15% (yoy)
Last price : 2,410
Target price : 2,550 – 2,690
Entry price : 2,270 – 2,350
Stop Loss : 2,200
Strategi:
EXCL, bertahan diatas MA20 (2,400), berpeluang mencoba Resistance 2,440 dan next Resistance 2,470. Namun, bila EXCL, breakdown Support MA20 (2,400), berkemungkinan menguji Support 2,380 dan next Support 2,350. Baiknya batasin resiko bila EXCL melemah dibawah Support 2,220. Indikator Rsi mengindikasikan pola Reversal.
Daily | Sim Call
ADMR: HOLD
- Laba bersih Adaro Minerals (ADMR) naik 32.75% sepanjang 2023
- ADMR bangun smelter aluminium yang memiliki kapasitas hingga 1.5 juta ton aluminium per tahun.
Last price : 1,300
Target price : 1,360 – 1,410
Entry price : 1,310 (19March)
Stop Loss : 1,260
Strategi:
ADMR, breakdown Support MA200 (1,320), berpeluang menguji Support 1,280 dan next Support 1,260. Namun, bila ADMR breakout Support 1,320, berkemungkinan mencoba Resistance 1,360 dan next Resistance 1,400. Baiknya batasi resiko bila ADMR melemah di bawah Support 1,280. Indikator Rsi mengindikasikan pola Downtrend.
Daily | Sim Call
AKRA: AVERAGE DOWN
- AKRA menargetkan pertumbuhan laba bersih hingga 15% tahun depan ditopang oleh bisnis perdagangan dan distribusi BBM, serta penjualan lahan di KEK JIIPE.
Last price : 1,730
Target price : 1,770 – 1,810
Entry price : 1,630 – 1,660
Stop Loss : 1,600
Strategi:
AKRA, breakout MA20 (1,730), berpeluang mencoba Resistance 1,770 dan next Resistance 1,810. Namun, bila AKRA breakdown MA20 (1,730), berkemungkinan menguji Support 1,700 dan next Support 1,675. Baiknya batasin resiko bila AKRA melemah dibawah Support 1,630. Indikator Rsi mengindikasikan pola Downtrend.
Daily | Sim Call
MAPA: HOLD
- Prospek emiten ritel diprediksi bakal menadah berkah akibat kenaikan permintaan di bulan puasa Ramadan dan Lebaran Idul Fitri 2024.
-
Virendra Prakash Sharma mengurangi kepemilikan saham MAP Aktif Adiperkasa (MAPA) Ro 5.46 Miliar
Last price : 1,010
Target price : 1,080 – 1,145
Entry price : 1,010 (21March)
Stop Loss : 950
Strategi:
MAPA, bertahan diatas MA50 (995), berpeluang mencoba Resistance MA20 (1,035) dan next Resistance (1,060). Namun, bila MAPA, breakdown MA50 (995), berkemungkinan menguji Support 980 dan next Support 960. Batasin resiko bila MAPA bergerak melemah dibawah Support 960. Indikator Rsi mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
BDMN: HOLD
- Laba Bank Danamon (BDMN) tumbuh 6% jadi Rp 3,5 Triliun pada 2024
- BDMN catat penyaluran kredit tumbuh 19%
Last price : 2,990
Target price : 3,010 – 3,060
Entry price : 2,940 (22March)
Stop Loss : 2,830
Strategi:
BDMN, tidak berhasil bertahan diatas Resistance 3,030, berpeluang menguji Support 2,960 dan next Suport 2,920. Namun,bila BDMN breakout Resistance 3,030, berkemungkinan mencoba Resistance 3,060 dan next Resistance 3,100. Baiknya batasin resiko bila BDMN bergerak melemah dibawah Support 2,850. Indikator Rsi mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
AALI: HOLD
- Penjualan CPO turun, laba Astra Agro (AALI) ausut jadi Rp1.05 Triliun
- Prospek Harga CPO di 2024: peningkatan permintaan menjelang Hari Raya dan tahun politik
Last price : 6,800
Target price : 7,025 – 7,200
Entry price : 6,825 (20March)
Stop Loss : 6,725
Strategi:
AALI, bertahan pada MA20 (6,800), berpeluang mencoba Resistance MA50 (6,875) dan next Resistance MA100 (7,000). Namun, bila AALI, breakdown MA20 (6,800), berkemungkinan menguji Support 6,750 dan next Support 6,700. Baiknya batasin resiko bila AALI bergerak melemah dibawah Support (6,750). Indikator Rsi mengindikasikan pola Downtrend.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas