Market
Kawasan Asia
Pasar ekuitas Asia cenderung beragam pada perdagangan hari Kamis. Saham-saham di Jepang dan Korea Selatan menurun, sementara saham-saham di Hong Kong dan Tiongkok menguat. Pasar di Australia dan Selandia Baru tutup untuk hari libur.
Perekonomian Korea Selatan tumbuh sebesar 3.4% pada kuartal pertama dibandingkan tahun lalu. Sementara itu Bank of Japan memulai pertemuan kebijakan moneter dua hari hari ini. Investor juga tengah menantikan data PDB AS yang dirilis hari ini yang dapat mempengaruhi prospek kebijakan moneter Federal Reserve.
Kawasan Amerika Serikat
Bursa saham Amerika Serikat di Wall Street, New York ditutup berbalik arah ke area negatif pada akhir perdagangan Kamis (25/4/2024) waktu setempat.
Pelaku pasar dikejutkan oleh data ekonomi AS yang lebih lambat dari perkiraan, ditambah dengan aksi jual saham-saham berkapitalisasi besar yang dipicu oleh laporan keuangan Meta Platforms (META.O) yang mengecewakan.
Dow Jones ditutup melemah 0.98%, indeks S&P juga melemah 0.46%, sementara Nasdaq melemah 0.64%.
Sektor Rotasi (Weekly)
Sektor Rotasi (Daily)
Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- Posisi M2 pada Maret 2024 tercatat sebesar Rp8,888 triliun atau tumbuh sebesar 7.2% (yoy), lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya 5.3% (yoy)
- Gaikindo mengatakan daya beli masyarakat untuk mobil bakal turun seiring dengan kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia menjadi 6.25% pada April 2024.
Faktor Global:
- Perekonomian AS tumbuh sebesar 1.6% secara tahunan pada kuartal pertama tahun 2024, dibandingkan dengan 3.4% pada kuartal sebelumnya.
- Jumlah orang yang mengklaim tunjangan pengangguran di AS mengalami penurunan yang tidak terduga, hal ini menambah peluang bagi The Fed untuk menunda penurunan suku bunga
Komoditas
-
Copper (+2.09%), Platinum (+1.37%) dan Silver (+0.91%). Sementara itu Gold (+0.74%).
-
Natural gas (-3.20%), Brent Crude Oil (+1.40%) dan Crude Oil WTI(+1.26%).
Berita Emiten
- SIDO mencatatkan peningkatan pendapatan dan laba perusahaan yang mengalami kenaikan masing-masing sebesar 16.09% dan 30.04% dibandingkan tahun lalu.
- BBTN mencatatkan penyaluran kredit dan pembiayaan pada kuartal I/2024 tembus Rp344.2 Triliun atau tumbuh 14.8% (yoy)
- MIKA mencatat pendapatan bersih Rp1.24 triliun, terdapat kenaikan dari pendapatan bersih Rp1.02 triliun di periode sama tahun lalu.
Rekap Saham
25 April 2024
Daily
- 🟢 ACES TAKE PROFIT, Entry 965 (25April), melewati TP1(995), TP 985-1,005, Closing price 975 Profit 3,1% 🚀
- 🟢 TKIM TAKE PROFIT, Entry 8,050 (25April), melewati TP1(8,250), TP 8,175-8,350, Closing price 8,150 Profit 2,48% 🚀
Weekly
- 🔴 ADRO STOP LOSS, Entry 2,710 (18April), mengenai batas SL(2,650), Closing price 2,620 Loss 2,21%
- 🔴 BBTN STOP LOSS, Entry 1,380 (19April), mengenai batas SL(1,355), Closing price 1,350 Loss 1,81%
- 🔴 BRMS HOLD, Entry 165 (17April), TP 175-182, Closing price 153 Floating Loss 7,2 %
- 🔴 GJTL STOP LOSS, Entry 1,180 (18April), mengenai batas SL(1,090), Closing price 1,080 Loss 7,6%
Daily | Sim Call
ESSA: SPECULATIVE BUY
Last price : 775
Target price : 795 – 820
Entry price : 760 – 780
Stop Loss : 735
Strategi:
ESSA, breakout Resistance 760, berpeluang mencoba Resistance 795 dan next Resistance 820. Namun, bila ESSA breakdown Resistance 760, berkemungkinan menguji Support 745 dan next Support 710. Baiknya batasin resiko bila ESSA melemah dibawah Support 745. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Overbought.
Daily | Sim Call
SILO: SPECULATIVE BUY
Last price : 2,550
Target price : 2,590 – 2,640
Entry price : 2,510 – 2,560
Stop Loss : 2,450
Strategi:
SILO, breakout Resistance 2,530, berpeluang mencoba Resistance 2,590 dan next Resistance 2,640. Namun, bila SILO breakdown Resistance 2,530, berkemungkinan menguji Support 2,510 dan next Support 2,470. Baiknya batasi resiko bila SILO melemah di bawah Support 2,470. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Weekly | Sim Call
AKRA: BUY ON WEAKNESS
- AKRA mencatat total pendapatan senilai Rp 42.08 triliun, turun 11.48% secara tahunan (YoY).
Last price : 1,735
Target price : 1,785 – 1,825
Entry price : 1,720 – 1,740
Stop Loss : 1,690
Strategi:
AKRA, breakdown Support MA20 (1,770), berpeluang menguji Support MA50 (1,720) dan next Support 1,700. Namun, bila AKRA bertahan diatas Support MA20 (1,770), berkemungkinan mencoba Resistance 1,785 dan next Resistance 1,825. Baiknya batasi resiko bila AKRA melemah di bawah Support 1,700. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
BRMS: HOLD
- Komoditas emas cenderung menguat selama sepekan disebabkan oleh ketidakpastian kebijakan suku bunga The Fed ditengah peningkatan inflasi AS.
Last price : 153
Target price : 175 – 182
Entry price : 165 (17April)
Stop Loss : 151
Strategi:
BRMS, menguji Support 153, bila bertahan berpeluang mencoba Resistance 160 dan next Resistance MA100 (163). Namun, bila BRMS, breakdown Support 153, berkemungkinan menguji Support 151 dan next Support 149. Batasin resiko bila BRMS bergerak melemah dibawah Support 153. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
MIKA: SPECULATIVE BUY
- MIKA berhasil mencatatkan pendapatan Rp1.24 triliun di kuartal I 2024, atau melesat 21% dari kuartal I 2023 yang senilai Rp1.02 triliun.
Last price : 2,950
Target price : 3,030 – 3,090
Entry price : 2,910 – 2,960
Stop Loss : 2,850
Strategi:
MIKA, breakout Resistance 2,910, berpeluang mencoba Resistance 3,030 dan next Resistance 3,080. Namun, bila MIKA breakdown Resistance 2,910, berkemungkinan menguji Support 2,860 dan next Support 2,830. Baiknya batasin resiko bila MIKA bergerak melemah dibawah Support 2,860. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Weekly | Sim Call
ADMR: BUY ON WEAKNESS
- ADMR) menargetkan proyek fasilitas pengolahan dan pemurnian (smelter) aluminium berkapasitas 500.000 ton per tahun aluminium dapat berproduksi secara bertahap mulai tahun depan.
Last price : 1,300
Target price : 1,355 – 1,380
Entry price : 1,260 – 1,285
Stop Loss : 1,230
Strategi:
ADMR, breakdown Support MA200 (1,330), berpeluang menguji Support 1,285 dan next Support 1,260. Namun,bila ADMR bertahan pada Support MA200 (1,330), berkemungkinan mencoba Resistance MA100 (1,355) dan next Resistance MA50 (1,380). Baiknya batasin resiko bila ADMR bergerak melemah dibawah Support 1,260. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas