Market
Kawasan Asia
Pasar saham Asia kompak menguat pada Kamis (24/07), dengan Nikkei 225 Jepang melonjak 2% ke level tertinggi tahun ini didorong sentimen positif dari kesepakatan dagang AS–Jepang yang menurunkan tarif otomotif. Indeks Hang Seng Hong Kong juga naik signifikan, menyentuh level tertinggi multi-tahun seiring harapan stimulus ekonomi dan dorongan pada sektor infrastruktur serta energi hijau dari China.
Sementara itu, Shanghai Composite ikut menguat sekitar 0.6%, mencerminkan optimisme terhadap reformasi struktural industri di China. Sentimen global yang membaik serta ekspektasi stabilitas kebijakan moneter turut menopang penguatan di bursa regional.
Kawasan Amerika Serikat
Pasar saham AS ditutup bervariasi pada perdagangan Kamis. Nasdaq dan S&P 500 naik masing-masing sebesar 0.18% dan 0.07%, sementara Dow Jones turun 0.70%.
Negosiasi dagang masih menjadi tema utama. AS dan Uni Eropa sedang membuat kesepakatan perjanjian perdagangan dengan diperkirakan akan menetapkan tarif dasar 15%. Perkembangan ini sedikit meredakan kekhawatiran seiring semakin dekatnya batas waktu 1 Agustus.
Selain itu, Tump membuat kejutan dengan berkunjung secara mendadak ke Federal Reserve dan tetap mendesak ketua The Fed untuk segera melakukan penurunan suku bunga.
Net Foreign Flow (24 Juli 2025)
Movers
Sektor Rotasi (Weekly)
Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- Airlangga Hartarto menegaskan bahwa mineral kritis yang bisa diekspor ke Amerika Serikat, tetaplah yang sudah melewati proses hilirisasi atau pengolahan di dalam negeri.
- DPR RI mengesahkan hasil pembahasan postur RAPBN 2026 yang disepakati: Pertumbuhan ekonomi: 5.2-5.8%, Inflasi: 1.5-3.5%, dan Nilai tukar: Rp16,500-Rp16,900
Faktor Global:
- International Energy Agency (IEA) memperkirakan konsumsi batubara dunia hanya akan naik tipis sebesar 0.2% pada 2025 di tengah meningkatnya pasokan dan minimnya permintaan.
- PDB Korea Selatan meningkat sebesar 0.50% pada kuartal kedua tahun 2025 dibandingkan dengan kuartal yang sama pada tahun sebelumnya.
Komoditas
-
Harga minyak WTI naik ke level USD66/barel pada perdagangan Kamis didorong oleh penurunan persediaan minyak mentah yang lebih tajam dari perkiraan. Di lain sisi, Rusia menghentikan ekspor minyak dari pelabuhan Laut Hitam untuk sementara, serta AS dan Eropa mempertimbangkan sanksi tambahan yang menargetkan sektor energi Rusia.
Berita Emiten
- 🟢 PPRO semester pertama 2025 membukukan laba bersih Rp47.18 miliar, naik 110.26% dari periode sama tahun sebelumnya senilai minus Rp459.57 miliar.
- 🔴 WTON per 30 Juni 2025 membukukan laba bersih Rp4.34 miliar, melorot 75.74% dari periode sama tahun sebelumnya sejumlah Rp17.89 miliar
- 🟠 BUVA menyetujui Rights Issue dengan menerbitkan sebanyak-banyaknya 4.8 miliar saham baru dengan nilai nominal Rp50 per saham.
Rekap Saham
24 Juli 2025
Daily
- 🟢 TPIA CUT PROFIT, Entry 8,950 (24 Juli), tertinggi 9,100 TP (9,275 – 9,425). Closing price 9,100. Profit 1.68% 🚀🚀
- 🟢 TOBA TAKE PROFIT, Entry 1,060 (24 Juli), tertinggi 1,135 TP (1,100 – 1,160). Closing price 1,065, Profit 7.08% 🚀🚀🚀🚀
Weekly
- 🟢 ERAL HOLD, Entry 352 (15 Juli), tertinggi 398, TP ( 392 – 410), Closing price 394. Floating Profit 11.93% 🚀🚀🚀🚀🚀
- 🟢 TINS HOLD, Entry 980 (25Juni), tertinggi 1,085, TP (1,065 – 1,100), Closing price 1,070, Floating Profit 9.18% 🚀🚀🚀🚀
- 🟢 ANTM HOLD, Entry 2,900 (25Juni), tertinggi 3,070, TP (3,300 – 3,420), Closing Price 3,030. Floating Profit 4.48% 🚀🚀🚀
Daily | Sim Call
SSIA: SPECULATIVE BUY
Last price : 2,600
Target price : 2,730 – 2,850
Entry price : 2,460 – 2,610
Stop Loss : 2,340
Strategi:
SSIA, bertahan diatas Support 2,530, berpeluang mencoba Resistance 2,730 dan next Resistance 2,850. Namun, bila SSIA breakdown Support 2,530, berkemungkinan menguji Support 2,460 dan next Support 2,380. Baiknya batasi risiko bila SSIA bergerak melemah di bawah Support 2,380. Stoc osc mengindikasikan pola Reversal.
Daily | Sim Call
ERAA: SPECULATIVE BUY
Last price : 525
Target price : 550 – 590
Entry price : 500 – 530
Stop Loss : 480
Strategi:
ERAA, bertahan diatas Support EMA50 (510), berpeluang mencoba Resistance 550 dan next Resistance 590. Namun, bila ERAA breakdown Support EMA50 (510), berkemungkinan menguji Support 500 dan next Support 490. Baiknya batasi risiko bila ERAA melemah di bawah Support 490. Stoc osc mengindikasikan pola Reversal.
Weekly | Sim Call
ERAL: HOLD
Last price : 394
Target price : 392 – 410
Entry price : 352 (15Juli)
Stop Loss : 344
Strategi:
ERAL, bertahan diatas Support 390, berpeluang mencoba Resistance 400 dan next Resistance 410. Namun, bila ERAL breakdown Support 390, berpeluang menguji Support 384 dan next Support 374. Batasi resiko bila ERAL bergerak melemah dibawah Support 350 Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Overbought.
Weekly | Sim Call
TINS: HOLD
Last price : 1,070
Target price : 1,065 – 1,100
Entry price : 980 (25Juni)
Stop Loss : 925
Strategi:
TINS, bertahan pada EMA100 (1,070), berpeluang mencoba Resistance 1,100 dan next Resistance 1,135. Namun, bila TINS breakdown EMA100 (1,070), berpeluang menguji Support 1,045 dan next Support 1,010. Batasi risiko bila TINS bergerak melemah dibawah Support 955. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Weekly | Sim Call
ANTM: HOLD
Last price : 3,030
Target price : 3,300 – 3,420
Entry price : 2,900 (25Juni)
Stop Loss : 2,860
Strategi:
ANTM, bertahan pada EMA20 (3,030), berpeluang mencoba Resistance 3,070 dan next Resistance 3,160. Namun, bila ANTM breakdown EMA20 (3,030), berpeluang menguji Support 2,950 dan next Support 2,870. Batasi resiko bila ANTM bergerak melemah dibawah Support 2,870. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas