Market
Indonesia | IHSG
IHSG Koreksi 0.14%
IHSG ditutup melemah 0.14% ke level 8,040 pada perdagangan Senin (22/09). Indeks sempat bergerak pada zona hijau namun hingga akhirnya ditutup di zona merah. Pelemahan IHSG dibebani oleh penurunan saham AMMN, BBRI, dan BBCA.
Value transaksi tercatat dengan nilai transaksi sebesar Rp23.09 triliun, lebih rendah dibandingkan hari sebelumnya sebesar Rp69.51 triliun. Sebanyak 297 saham melemah, 371 saham menguat, dan 132 saham stagnan
Kawasan Asia
Bursa saham regional ditutup beragam pada Senin (22/09). Shanghai mengalami kenaikan sebanyak 0.22%, merespon sinyal positif dari komunikasi antara Trump dan Xi Jinping yang sudah mulai menemui kesepakatan, salah satunya mengenai kepemilikan Tiktok. Nikkei mengalami kenaikan 1.02%.
Hang Seng mengalami koreksi sebesar 0.80%, dimana sektor teknologi menjadi salah satu sektor yang mengalami koreksi cukup dalam diangka 0.6%
Kawasan Amerika Serikat
Pasar saham AS ditutup menguat pada perdagangan Senin. Nasdaq naik 0.70%, S&P naik 0.40%, dan Dow Jones naik 0.14%.
Saham Big Tech mendorong penguatan pasar. Apple naik 4.31% didukung oleh kenaikan permintaan iPhone 17 serta Nvdia naik 3.97% setelah mengumumkan investasi hingga USD100 miliar pada OpenAI.
Selain itu, pelaku pasar tetap fokus pada The Fed setelah pemangkasan suku bunga bulan ini, dengan para pejabat The Fed menekankan tetap diperlukannya pengendalian inflasi.
Net Foreign Flow (22 September 2025)

Movers

Sektor Rotasi (Weekly)

Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- Rupiah Jisdor melemah 0.17% ke level Rp16,607 per Dolar AS pada Senin (22/9)
- Pemerintah menargetkan penghapusan peredaran rokok ilegal dalam waktu tiga bulan ke depan melalui penegakan hukum dan pengawasan distribusi.
Faktor Global:
- Trump dijadwalkan menandatangani keputusan eksekutif pada akhir pekan ini yang akan menyatakan bahwa kesepakatan divestasi operasi TikTok di AS dari ByteDance memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam undang-undang tahun 2024.
- Bank Sentral China mempertahankan suku bunga pinjaman 1 tahun di level 3.0% dan 5 tahun di level 3.5%, rekor terendah selama empat bulan berturut-turut dan sesuai ekspektasi pasar.
Komoditas
-
Harga emas melonjak ke rekor tertinggi USD3,746/ons pada Senin, didorong oleh meningkatnya ekspektasi penurunan suku bunga AS lebih lanjut dan permintaan aset safe haven yang terus meningkat di tengah ketidakpastian geopolitik.

Berita Emiten
- 🔴NSSS Samuel Tumbuh Bersama selaku pemegang saham pengendali menjual 119 juta saham perseroan, setara dengan 0.5%.
- 🔴TINS mencatat membukukan penurunan laba bersih 30.93% secara tahunan (yoy) menjadi Rp300.07 miliar pada semester 1-2025.
- 🟢ALII membukukan laba bersih semester 1-2025 sebesar Rp208 Miliar atau naik 14.5% dari semester sebelumnya sebesar Rp181 Miliar.
Rekap Saham
22 September 2025
Daily
- 🟢 WIFI TAKE PROFIT, Entry 2,660 (22 September), tertinggi 2,800, TP (2,750 – 2,820). Closing price 2,760. Profit 5,26% 🚀🚀🚀🚀
- 🟢 DSNG CUT PROFIT, Entry 1,590 (22 September), tertinggi 1,640, TP (1,655 – 1,695). Closing price 1,635. Profit 3,14% 🚀🚀🚀
Weekly
- 🟢 MDKA HOLD, Entry 2,470 (11 September), tertinggi 2,530, TP (2,670-2,750). Closing price 2,520. Floating Profit 2,02% 🚀🚀
- 🟢 ASII HOLD, Entry 5,600 (22 Agustus), tertinggi 5,725 TP (5,750 – 6,000), Closing price 5,700. Floating Profit 1,79% 🚀
- 🔴 SSIA CUT LOSS, Entry 2,040 (10 September), tertinggi 1,820, SL (1,780), Closing Price 1,730 Loss 12,7%
Daily | Sim Call
BRPT: SPECULATIVE BUY
Last price : 3,220
Target price : 3,320 – 3,400
Entry price : 3,100 – 3,230
Stop Loss : 3,030
Strategi:
BRPT, breakout Resistance 3,160, berpeluang mencoba Resistance 3,320 dan next Resistance 3,400. Namun, bila BRPT breakdown Resistance 3,160, berkemungkinan menguji Support 3,100 dan next Support 3,060. Baiknya batasi risiko bila BRPT bergerak melemah di bawah Support 3,060. Stoc osc mengindikasikan pola Overbought.
Daily | Sim Call
INCO: SPECULATIVE BUY
Last price : 4,190
Target price : 4,300 – 4,350
Entry price : 4,030 – 4,200
Stop Loss : 3,900
Strategi:
INCO, breakout Resistance 4,100, berpeluang mencoba Resistance 4,300 dan next Resistance 4,350. Namun, bila INCO breakdown Resistance 4,100, berkemungkinan menguji Support 4,030 dan next Support 3,930. Baiknya batasi risiko bila INCO melemah di bawah Support 3,930. Stoc osc mengindikasikan pola Reversal.
Weekly | Sim Call
MDKA: HOLD
Last price : 2,520
Target price : 2,670 – 2,750
Entry price : 2,470 (11September)
Stop Loss : 2,310
Strategi:
MDKA, breakout Resistance 2,470, berpeluang mencoba Resistance 2,560 dan next Resistance 2,620. Namun, bila MDKA breakdown Resistance 2,470, berpeluang menguji Support 2,430 dan next Support 2,380. Batasi resiko bila MDKA bergerak melemah dibawah Support 2,450. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Reversal.
Weekly | Sim Call
ASII: HOLD
Last price : 5,700
Target price : 5,750 – 6,000
Entry price : 5,600 (22Agustus)
Stop Loss : 5,100
Strategi:
ASII, bertahan diatas Support 5,600 berpeluang mencoba Resistance 5,825 dan next Resistance 5,950. Namun, bila breakdown Support 5,600, berpeluang menguji Support 5,450 dan next Support 5,350 . Batasi risiko bila ASII bergerak melemah dibawah Support 5,200. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Overbought.
Weekly | Sim Call
PSAB : SPECULATIVE BUY
Last price : 550
Target price : 585 – 625
Entry price : 510 – 555
Stop Loss : 460
Strategi:
PSAB, breakout Resistance 540, berpeluang mencoba Resistance 585 dan next Resistance 625. Namun, bila PSAB breakdown Resistance 540, berpeluang menguji Support 510 dan next Support 480. Batasi resiko bila PSAB bergerak melemah dibawah Support 480. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Reversal.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas