Market
Kawasan Asia
Bursa Asia mayoritas ditutup lebih tinggi pada perdagangan Kamis (22/8). Hang Seng dan Nikkei menguat masing-masing 1.44% dan 0.68%. Sementara Shanghai ditutup melemah 0.27%.
Menguatnya Hang Seng didukung oleh sektor teknologi yang naik 1.5%, didorong oleh menguatnya saham Xiaomi Corp setelah perusahaan tersebut mencatatkan kinerja yang kuat di kuartal kedua. Dari Jepang, pelaku pasar mencerna data pertumbuhan sektor swasta di Jepang yang mencapai level tertinggi dalam 15 bulan terakhir di bulan Agustus karena kuatnya aktivitas jasa.
Kawasan Amerika Serikat
Bursa Wall Street kompak terkoreksi pada perdagangan Kamis. Nasdaq memimpin pelemahan dengan turun 1.67%, diikuti oleh S&P500 dan Dow Jones yang masing-masing turun 0.89% dan 0.43%. Adapun, penurunan ini dibebani oleh melemahnya saham-saham Magnificent Seven, terutama Nvidia yang melemah 3.7% menjelang rilisnya kinerja keuangan kuartal II/2024.
Pelaku pasar akan fokus pada pidato Powell di simposium ekonomi tahunan, Jackson Hole, hari ini untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut mengenai kapan dan seberapa besar pelonggaran kebijakan suku bunga The Fed terjadi.
Net Foreign Flow (22 Agustus 2024)
Movers
Sektor Rotasi (Weekly)
Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- Pelaku pasar masih mencatatkan aksi beli bersih senilai 1,263.27 miliar dengan pembelian saham BBRI, ASII, BBCA, dll.
- Defisit neraca transaksi berjalan Indonesia melebar menjadi USD3.02 miliar pada kuartal II/2024 (vs. kuartal II/2023: USD 2.50 miliar).
Faktor Global:
- Klaim pengangguran di AS naik sedikit menjadi 232.000 pada periode yang berakhir 17 Agustus, sedikit di atas ekspektasi pasar sebesar 230.000.
- Bank Sentral Korea mempertahankan suku bunga acuannya tidak berubah pada 3.5% untuk ke-13 kalinya pada pertemuan bulan Agustus.
Komoditas
- Harga minyak WTI rebound ke level USD73/barel pada hari Kamis, mengakhiri penurunan beruntun selama empat hari. Pemulihan ini terjadi meskipun ada kekhawatiran tentang potensi perlambatan ekonomi AS. Adapun, para investor saat ini menantikan pidato Ketua The Fed untuk mendapatkan panduan tentang strategi ekonomi.
Berita Emiten
- BSDE pada semester I/2024 mencatatkan laba bersih sebesar Rp2.33 triliun, meningkat signifikan 94.28% secara YoY (vs. semester I/2023: Rp1.20 triliun).
- MTDL telah menyerap capex sebesar Rp134 miliar sepanjang semester I/2024 dari total anggaran capex tahun ini mencapai Rp300 miliar.
- BFIN akan menawarkan obligasi korporasi senilai Rp600 miliar untuk modal kerja perusahaan.
Rekap Saham
22 Agustus 2024
Daily
- 🟢 MARK CUT PROFIT, Entry 930 (22Agustus), tertinggi 950, TP (965-995). Closing price 950 Profit 2.15%🚀🚀
- 🟢 BBRI CUT PROFIT, Entry 5,025 (22Agustus), tertinggi 5,150,TP (5,250-5,400). Closing price 5,050 Profit 0.49% 🚀
Weekly
- 🟢 HEXA HOLD, Entry 6,175 (15Agustus), tertinggi 6,400, TP (6,500-6,650), Closing price 6,375 Floating Profit 3.23% 🚀🚀
- 🔴 PGEO HOLD, Entry 1,255 (2Agustus), tertinggi 1,200, TP (1,335-1,350), Closing 1,190 Floating Loss 5.17%
- 🟢 ULTJ HOLD, Entry 1,785 (19Agustus), tertinggi 1,835, TP (1,865-1,910), Closing price 1,815 Floating Profit 1.68% 🚀
Daily | Sim Call
DSNG: SPECULATIVE BUY
Last price : 775
Target price : 790 – 820
Entry price : 750 – 780
Stop Loss : 735
Strategi:
DSNG, menguji Resistance 775, berpeluang mencoba Resistance 790 dan next Resistance 820. Namun, bila DSNG breakdown Resistance 775, berkemungkinan menguji Support 750 dan next Support 740. Baiknya batasi resiko bila DSNG melemah di bawah Support 740. Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Daily | Sim Call
TPIA: SPECULATIVE BUY
Last price : 9,475
Target price : 9,700 – 9,875
Entry price : 9,250 – 9,500
Stop Loss : 9,000
Strategi:
TPIA, menguji EMA50 (9,450), berpeluang mencoba Resistance 9,700 dan next Resistance 9,875. Namun, bila TPIA breakdown EMA50 (9,450), berkemungkinan menguji Support 9,250 dan next Support 9,150. Baiknya batasi resiko bila TPIA melemah di bawah Support 9,150. Stoc osc mengindikasikan Downtrend.
Weekly | Sim Call
HEXA: HOLD
Last price : 6,375
Target price : 6,500 – 6,650
Entry price : 6,175 (15 Agustus)
Stop Loss : 5,950
Strategi:
HEXA, menguji EMA50 (6,340), berpeluang mencoba Resistance 6,500 dan next Resistance 6,650. Namun, bila HEXA breakdown EMA50 (6,340), berkemungkinan menguji Support 6,175 dan next Support 6,075. Batasi resiko bila HEXA bergerak melemah dibawah Support 6,075. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Weekly | Sim Call
PGEO: HOLD
Last price : 1,190
Target price : 1,335 – 1,350
Entry price : 1,225 (2 Agustus)
Stop Loss : 1,170
Strategi:
PGEO, breakdown Support 1,195, berkemungkinan menguji Support 1,190 dan next Support 1,180. Namun, bila PGEO breakout Support 1,195, berpeluang mencoba Resistance 1,335 dan next Resistance 1,350. Batasi risiko bila PGEO bergerak melemah dibawah Support 1,180. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
ULTJ: HOLD
Last price : 1,815
Target price : 1,865 – 1,910
Entry price : 1,785 (19 Agustus)
Stop Loss : 1,690
Strategi:
ULTJ, bertahan di atas EMA200 (1,790), berpeluang mencoba Resistance 1,865 dan next Resistance 1,910. Namun, bila ULTJ breakdown EMA200 (1,790), berkemungkinan menguji Support 1,780 dan next Support 1,750. Batasi resiko bila ULTJ bergerak melemah dibawah Support 1,750. Indikator Stoc osc mengindikasikan Uptrend.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas