Market
Kawasan Asia
Bursa Regional ditutup beragam pada perdagangan Rabu. Hang Seng dan Shanghai kompak rebound masing-masing sebesar 0.83% dan 0.62%. Pelaku pasar mengantisipasi penurunan suku bunga tambahan dan pengurangan lebih lanjut dalam rasio GWM bank tahun depan, karena Beijing bergeser ke kebijakan moneter yang cukup longgar.
Dari Jepang, Nikkei turun 0.72%. Perhatian pelaku pasar beralih ke pertemuan kebijakan BoJ minggu ini, di mana bank sentral mungkin menunda kenaikan suku bunga.
Kawasan Amerika Serikat
Bursa Wall Street kompak anjlok pada perdagangan Rabu setelah The Fed menurunkan suku bunganya. Nasdaq turun 3.62%, S&P 500 turun 2.95%, dan Dow Jones turun 2.58%. Penurunan ini dibebani oleh hampir semua sektor.
The Fed menurunkan suku bunga sebesar 25 bps pada Rabu ke level 4.25% - 4.50%, sesuai perkiraan pelaku pasar. Di tahun 2025, The Fed mengisyaratkan pelonggaran yang terbatas dengan hanya dua kali penurunan suku bunga. Hal ini dengan melihat data ekonomi seperti pertumbuhan PDB yang solid dan inflasi yang terus berlanjut.
Net Foreign Flow (18 Desember 2024)
Movers
Sektor Rotasi (Weekly)
Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- BI Memproyeksikan pertumbuhan Indonesia 2024 berada di kisaran 4.7% – 5.5%
- Posisi cadangan devisa Indonesia akhir November 2024 tercatat tinggi sebesar USD150.2 miliar atau setara dengan pembiayaan 6.5 bulan impor.
Faktor Global:
- Bank sentral Jepang dan Inggris akan mengadakan pertemuan kebijakan moneter. Diprakirakan akan mempertahankan tingkat suku bunga tidak berubah.
- Investor mengantisipasi laju penurunan suku bunga The Fed yang lebih lambat pada tahun 2025.
Komoditas
- Harga emas turun 2% ke level USD2,588 per ons pada Rabu, setelah The Fed menurunkan suku bunga seperti yang diharapkan, namun mengisyaratkan pelonggaran terbatas di masa mendatang. Sehingga hal ini menekan pergerakan harga emas.
Berita Emiten
- MBMA mencatatkan kenaikan laba bersih Q3 2024 mencapai 124% dibandingkan pada periode Q3 2023 dengan jumlah laba USD60.17 juta.
- KKGI akan membagikan dividen interim sebesar USD191.65 juta atau sebesar Rp15/saham serta cum dividen pada 30 Desember 2024.
- MDKA mencatatkan pendapatan USD1.66 miliar per September 2024, turun 42.5% YoY.
Rekap Saham
17 Desember 2024
Daily
- 🟢 MARK CUT PROFIT, Entry 1,060 (18Desember), tertinggi 1,090, TP (1,105– 1,135). Closing price 1,085 Profit 2,35%🚀🚀
- 🟢AYAM CUT PROFIT, Entry 145 (18Desember), tertinggi 153, TP (157 – 161). Closing price 151 Profit 4,13% 🚀🚀🚀
Weekly
- 🟢 DSNG HOLD, Entry 1,005 (16Desember), tertinggi 1,055, TP (1,140-1,185) Closing price 1,055 Floating Profit 4,97% 🚀🚀🚀
- 🔴 ESSA HOLD, Entry 795 (02Desember), tertinggi 795, TP (870 – 910), Closing price 770 Floating Loss 2,78%
- 🔴 ICBP HOLD, Entry 11,650 (20November), tertinggi 11,550, TP (12,350 – 12,875), Closing price 11,325 Floating Loss 2,78%
Daily | Sim Call
MAPA: SPECULATIVE BUY
Last price : 1,050
Target price : 1,090 – 1,120
Entry price : 1,000 – 1,055
Stop Loss : 950
Strategi:
MAPA, breakout Resistance EMA20 (1,030), berpeluang mencoba Resistance 1,090 dan next Resistance 1,120. Namun, bila MAPA breakdown Resistance EMA20 (1,030), berkemungkinan menguji Support EMA50 (1,000) dan next Support 970. Baiknya batasi resiko bila MAPA melemah di bawah Support 970. Stoc osc mengindikasikan pola Reversal.
Daily | Sim Call
PTRO: SPECULATIVE BUY
Last price : 26,675
Target price : 26,975 – 27,800
Entry price : 26,350 – 26,700
Stop Loss : 25,100
Strategi:
PTRO, breakout Resistance 26,350, berpeluang mencoba Resistance 26,975 dan next Resistance 27,800. Namun, bila PTRO breakdown Resistance 26,350, berkemungkinan menguji Support 25,600 dan next Support 25,400. Baiknya batasi resiko bila PTRO melemah di bawah Support 25,400. Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Weekly | Sim Call
DSNG: HOLD
Last price : 1,055
Target price : 1,140 – 1,185
Entry price : 1,005 (16 Des)
Stop Loss : 965
Strategi:
DSNG, menguji Resistance 1,030, berpeluang mencoba Resistance 1,140 dan next Resistance 1,185. Namun, bila DSNG breakdown Resistance 1,030, berkemungkinan menguji Support 1,000 dan next Support 980. Batasi resiko bila DSNG bergerak melemah dibawah Support 980. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Oversold.
Weekly | Sim Call
ESSA: HOLD
Last price : 770
Target price : 870 – 910
Entry price : 795 (2 Des)
Stop Loss : 740
Strategi:
ESSA, breakdown Support 780, berpeluang mencoba Resistance 870 dan next Resistance 910. Namun, bila ESSA breakdown Support 780, berkemungkinan menguji Support 765 dan next Support 750. Batasi risiko bila ESSA bergerak melemah dibawah Support 750. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
ICBP: HOLD
Last price : 11,325
Target price : 12,350 – 12,875
Entry price : 11,650 (20 Nov)
Stop Loss : 10,675
Strategi:
ICBP, breakdown Support 11,400, berkemungkinan menguji Support 11,150 dan next Support 10,950. Namun, bila ICBP bertahan diatas Support 11,400, berpeluang mencoba Resistance 11,750 dan next Resistance 12,350. Batasi resiko bila ICBP bergerak melemah dibawah Support 10,775. Indikator Stoc osc mengindikasikan Pola Downtrend.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas