Market
Indonesia | IHSG
IHSG Ditutup di Zona Hijau
IHSG ditutup menguat 0.26% ke level 7,958 pada perdagangan Selasa. Pergerakan IHSG kemarin cukup volatile dan sempat menyentuh level terendah 7,900, namun mampu rebound ke zona hijau di akhir sesi 2. Sektor yang mendorong penguatan IHSG diantaranya Cons. Non-Cyc 1.76%, Industrial 1.47%, dan Transportation 0.90%.
Nilai transaksi tercatat Rp16.12 triliun, lebih rendah dibandingkan hari sebelumnya Rp17.07 triliun. Sebanyak 330 saham menguat, 320 saham melemah, dan 152 stagnan.
Kawasan Asia
Bursa Regional ditutup beragam pada perdagangan Selasa. Nikkei naik 0.30% mencerna sentimen Bank Sentral Jepang yang diperkirakan akan mempertahankan suku bunganya pekan ini.
Shanghai naik 0.03% sementara Hang Seng turun 0.03%. Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping dijadwalkan berbicara pada Jumat untuk menuntaskan persyaratan, dengan pembicaraan juga mencakup divestasi TikTok yang dimiliki China.
Kawasan Amerika Serikat
Bursa Wall Street kompak ditutup menguat pada perdagangan Senin. Nasdaq naik 0.94%, S&P 500 naik 0.47%, dan Dow Jones naik 0.11%.
The Fed masih menjadi pantauan pelaku pasar pekan ini terkait ekspektasi pemangkasan suku bunga sebesar 25bps pada September. Selain itu, pelaku pasar juga menantikan proyeksi terbaru The Fed akan perekonomian AS untuk mendapatkan petunjuk mengenai arah kebijakan moneter hingga akhir tahun.
Net Foreign Flow (16 September 2025)

Movers

Sektor Rotasi (Weekly)

Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- Pelaku pasar menantikan hasil keputusan RDG Bank Indonesia hari ini (17/9).
- Presiden Prabowo resmi merevisi Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 dengan mematok target pertumbuhan ekonomi sebesar 5.3%.
Faktor Global:
- Delegasi AS dan China membahas divestasi TikTok oleh pemilik China, Bytedance, dalam rangka pembicaraan yang lebih luas tentang tarif dan kebijakan ekonomi di Madrid.
- Impor minyak sawit India pada Agustus naik 15.76% dibanding bulan sebelumnya, menjadi 990,528 metrik ton tertinggi sejak Juli 2024.
Komoditas
-
Harga minyak WTI naik ke level USD63/barel pada Senin, di tengah memanasnya tensi antara Rusia-Ukraina. Ukraina melancarkan serangan besar-besaran dengan lebih dari 360 pesawat nirawak, yang memicu kebakaran di kilang Kirishi berkapasitas 355 ribu barel/hari.

Berita Emiten
- 🟢 ASII agresif memperbesar kepemilikan di saham HEAL melalui anak usahanya PT Astra Healthcare Indonesia (AHI), dengan memborong lebih dari Rp2.41 triliun.
- 🟢 CDIA membukukan laba bersih sebesar USD67.84 juta pada semester 1 2025, meroket 330% secara yoy.
- 🟢 FORE melaporkan injeksi modal ke anak usaha Fore International Pte,Ltd (FIPL) senilai USD 500 ribu untuk mempertahankan presentasi kepemilikan saham FORE di FIPL.
Rekap Saham
16 September 2025
Daily
- 🟢 TLKM CUT PROFIT, Entry 3,260 (16 September), tertinggi 3,300, TP (3,350 – 3,440). Closing price 3,300. Profit 1.23% 🚀🚀
- 🟢 DEWA CUT PROFIT, Entry 226 (16 September), tertinggi 232, TP (234 – 240). Closing price 224. Profit 2.65% 🚀🚀🚀
Weekly
- 🟢 MDKA HOLD, Entry 2,470 (11 September), tertinggi 2,560, TP (2,670-2,750). Closing price 2,540. Floating Profit 2.83% 🚀🚀🚀
- 🟢 ASII HOLD, Entry 5,600 (22 Agustus), tertinggi 5,675 TP (5,750 – 6,000), Closing price 5,650. Floating Profit 0.89% 🚀
- 🔴 SSIA HOLD, Entry 2,040 (10 September), tertinggi 1,990 TP (2,240 – 2,300), Closing Price 1,905. Floating Loss 6.62%.
Daily | Sim Call
ANTM: SPECULATIVE BUY
Last price : 3,600
Target price : 3,700 – 3,800
Entry price : 3,470 – 3,610
Stop Loss : 3,330
Strategi:
ANTM, bertahab pada Resistance 3,600, berpeluang mencoba Resistance 3,700 dan next Resistance 3,800. Namun, bila ANTM breakdown Resistance 3,600, berkemungkinan menguji Support 3,470 dan next Support 3,380. Baiknya batasi risiko bila ANTM bergerak melemah di bawah Support 3,380. Stoc osc mengindikasikan pola Reversal.
Daily | Sim Call
PTRO: SPECULATIVE BUY
Last price : 4,190
Target price : 4,300 – 4,420
Entry price : 4,030 – 4,200
Stop Loss : 3,870
Strategi:
PTRO, breakout Resistance 4,150, berpeluang mencoba Resistance 4,300 dan next Resistance 4,420. Namun, bila PTRO breakdown Resistance 4,150, berkemungkinan menguji Support 4,030 dan next Support 3,930. Baiknya batasi risiko bila PTRO melemah di bawah Support 3,930. Stoc osc mengindikasikan pola Overbought.
Weekly | Sim Call
MDKA: HOLD
Last price : 2,540
Target price : 2,670 – 2,750
Entry price : 2,470 (11September)
Stop Loss : 2,310
Strategi:
MDKA, bertahan pada Resistance 2,540,, berpeluang mencoba Resistance 2,620 dan next Resistance 2,670. Namun, bila MDKA breakdown Resistance 2,540, berpeluang menguji Support 2,490 dan next Support 2,450. Batasi resiko bila MDKA bergerak melemah dibawah Support 2,450. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Reversal.
Weekly | Sim Call
ASII: HOLD
Last price : 5,650
Target price : 5,750 – 6,000
Entry price : 5,600 (22Agustus)
Stop Loss : 5,100
Strategi:
ASII, bertahan diatas Support 5,600 berpeluang mencoba Resistance 5,725 dan next Resistance 6,000. Namun, breakdown Support 5,600, berpeluang menguji Support 5,450 dan next Support 5,200. Batasi risiko bila ASII bergerak melemah dibawah Support 5,200. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Weekly | Sim Call
SSIA: HOLD
Last price : 1,905
Target price : 2,240 – 2,300
Entry price : 2,040 (10 September)
Stop Loss : 1,780
Strategi:
SSIA, breakdown Support 1,930, berpeluang menguji Support 1,870 dan next Support 1,840. Namun, bila SSIA bertahan diatas Support 1,930, berpeluang mencoba Resistance 1,950 dan next Resistance 1,990. Batasi resiko bila SSIA bergerak melemah dibawah Support 1,840. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Oversold.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas