Market
Indonesia | IHSG
Sempat Menguat, IHSG Turun 0.18% ke Level 7,308
Setelah mencatat penguatan pada perdagangan sebelumnya, IHSG ditutup turun 0.18% ke level 7,308. Sepanjang sesi, IHSG sempat dominan di zona hijau, namun aksi jual jelang akhir perdagangan membalikkan arah IHSG ke zona merah. IHSG mencetak total transaksi mencapai Rp11.6 triliun dengan 293 saham naik, 298 saham turun, dan 200 saham stagnan.
🔻Sektor Penekan IHSG:
- Konsumer Primer: -1.79%
- Properti: -1.56%
- Infrastruktur: -0.52%
📉 Sentimen Negatif: Pelemahan IHSG hari ini dipicu oleh aksi profit-taking dari pelaku pasar, terutama pada saham-saham yang telah mengalami kenaikan signifikan sebelumnya.
Kawasan Asia
Bursa Regional ditutup beragam pada perdagangan Rabu. Nikkei turun 1.66% setelah rilisnya harga produsen Jepang yang naik dengan laju tercepat dalam 14 bulan terakhir di bulan Oktober. Hang Seng ikut melemah 0.12% dibebani oleh turunnya saham-saham dari sektor finansial dan properti.
Adapun, Shanghai ditutup menguat 0.51% didukung oleh naiknya saham-saham teknologi, energi baru, dan kendaraan listrik. Para pelaku pasar juga terus menilai prospek ekonomi di RRT di tengah data yang lemah dan paket stimulus yang mengecewakan.
Kawasan Amerika Serikat
Pasar saham AS ditutup beragam pada perdagangan Rabu. Dow Jones naik 0.11%, S&P 500 naik 0.02%, sementara Nasdaq turun 0.26%.
Saham Tesla menguat setelah Presiden terpilih Donald Trump mengumumkan bahwa Elon Musk akan memimpin Departemen Efisiensi Pemerintah bersama Vivek Ramaswamy.
Adapun, pelaku pasar mencerna rilisnya data inflasi terbaru yang sesuai dengan perkiraan. Tercatat inflasi tahunan AS meningkat 2.6% pada Oktober 2024 (vs September 2024: 2.4%).
Net Foreign Flow (13 November 2024)
Movers
Sektor Rotasi (Weekly)
Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- Penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) hingga Oktober 2024 mencapai Rp246 triliun atau mencapai 88% dari target penyaluran KUR 2024.
- Ekonomi digital Indonesia pada 2024 diperkirakan naik 13% mencapai Gross Merchandise Value (GMV) sebesar Rp1,416 triliun
Faktor Global:
- Tingkat inflasi tahunan AS meningkat menjadi 2.6% pada Oktober 2024, naik dari 2,4% pada September 2024.
- Industri China lirik penggunaan lebih banyak aluminium dan tembaga daur ulang.
Komoditas
- Harga emas turun ke level USD2,571 per ounce pada Rabu, setelah sebuah laporan penting mengindikasikan bahwa tekanan inflasi masih berlanjut, namun masih dalam level yang diharapkan. Sementara itu, World Gold Council melaporkan bahwa ETF emas global turun sekitar USD809 juta di awal November, didorong oleh arus keluar dari Amerika Utara.
Berita Emiten
- MTLA mencetak laba bersih sebesar Rp314 miliar per kuartal III-2024, naik 4.4% yoy pada posisi yang sama tahun lalu sebesar Rp301 miliar.
- SKRN akan membagikan dividen interim untuk periode tahun buku 2024 sebesar Rp320.3 milliar atau sebesar sebesar Rp45 per lembar saham.
- SGER berpotensi memperoleh pendapatan sebesar Rp3 triliun dari perjanjian jual beli batubara dengan PT Merge Mining Industri
Rekap Saham
13 November 2024
Daily
- 🟡 SSMS DRAW, Entry 1,090 (13November), tertinggi 1,130, TP (1,165 – 1,195). Closing price 1,090 DRAW
- 🟡 ESSA DRAW, Entry 825 (13November), tertinggi 885, TP (900 – 920). Closing price 825 DRAW
Weekly
- 🔴 PTBA HOLD, Entry 2,840 (06November), tertinggi 2,890, TP (3,000-3,070), Closing price 2,810 Floating Loss 1.05%
- 🟢 TINS HOLD, Entry 1,405 (11November), tertinggi 1,380, TP (1,510-1,575), Closing price 1,370 Floating Profit 2.49%
- 🟢 PANI HOLD, Entry 15,625 (11November), tertinggi 16,800, TP (17,700-18,800), Closing price 15,850 Floating Profit 1.44% 🚀
Daily | Sim Call
MARK: SPECULATIVE BUY
Last price : 1,055
Target price : 1,090 – 1,120
Entry price : 995 – 1,060
Stop Loss : 955
Strategi:
MARK, menguji EMA50 (1,055), berpeluang mencoba Resistance 1,090 dan next Resistance 1,120. Namun, bila MARK breakdown EMA50 (1,055), berkemungkinan menguji Support 995 dan next Support 970. Baiknya batasi resiko bila MARK melemah di bawah Support 970. Stoc osc mengindikasikan pola Reversal.
Daily | Sim Call
ADRO: SPECULATIVE BUY
Last price : 3,920
Target price : 4,050 – 4,110
Entry price : 3,820 – 3,930
Stop Loss : 3,670
Strategi:
ADRO, breakout Resistance 3,900, berpeluang mencoba Resistance 4,050 dan next Resistance 4,110. Namun, bila ADRO breakdown Resistance 3,900, berkemungkinan menguji Support 3,820 dan next Support 3,730. Baiknya batasi resiko bila ADRO melemah di bawah Support 3,730. Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Weekly | Sim Call
PTBA: HOLD
Last price : 2,810
Target price : 3,000 – 3,070
Entry price : 2,840 (6 Nov)
Stop Loss : 2,670
Strategi:
PTBA, breakdown EMA100 (2,830), berkemungkinan menguji Support 2,730 dan next Support 2,700. Namun, bila PTBA breakout EMA100 (2,830), berpeluang mencoba Resistance 3,000 dan next Resistance 3,070. Batasi resiko bila PTBA bergerak melemah dibawah Support 2,700. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
TINS: HOLD
Last price : 1,370
Target price : 1,510 – 1,575
Entry price : 1,405 (11 Nov)
Stop Loss : 1,280
Strategi:
TINS, breakout EMA20 (1,360), berpeluang mencoba Resistance 1,510 dan next Resistance 1,575. Namun, bila TINS breakdown EMA20 (1,360), berkemungkinan menguji Support 1,350 dan next Support 1,320. Batasi risiko bila TINS bergerak melemah dibawah Support 1,320. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
PANI: HOLD
Last price : 15,850
Target price : 17,700 – 18,800
Entry price : 15,625 (11 Nov)
Stop Loss : 14,200
Strategi:
PANI, bertahan pada Support 15,825, berpeluang mencoba Resistance 17,700 dan next Resistance 18,800. Namun, bila PANI breakdown Support 15,825, berkemungkinan menguji Support 15,500 dan next Support 15,100. Batasi resiko bila PANI bergerak melemah dibawah Support 15,100. Indikator Stoc osc mengindikasikan Pola Downtrend.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas