Market
Indonesia | IHSG
IHSG Lanjutkan Tren Penguatan
IHSG masih melanjutkan trend penguatan dengan kenaikan 0.81% ke level 7,357. Trend penguatan terjadi pasca mengalami crash pada minggu kemarin. Penguatan IHSG didorong oleh naiknya saham DSSA, BMRI, dan BBCA.
Mayoritas indeks sektoral menguat yaitu Sektor Consumer Cyclical, Transportation, dan Energy yang masing-masing naik 2.99%, 2.30%, dan 2.11%. Nilai perdagangan mencapai Rp8.57 triliun dengan frekuensi 1.02 juta kali.
Kawasan Asia
Mayoritas Bursa Asia mencatatkan penguatan. Nikkei menguat 3.34% setelah mencerna pernyataan mantan pejabat Bank of Japan yang mengatakan tidak akan menaikkan suku bunga lagi tahun ini karena gejolak pasar keuangan.
Shanghai Composite naik 0.34% mengikuti penguatan saham-saham regional. Namun, kenaikan dibatasi oleh kekhawatiran ekonomi yang terus berlanjut dan ketidakpastian kebijakan di Tiongkok. Pelaku pasar juga menantikan serangkaian laporan ekonomi Tiongkok minggu ini termasuk produksi industri, penjualan ritel, dan angka pengangguran.
Kawasan Amerika Serikat
Bursa Wall Street mencatatkan penguatan pada perdagangan Selasa. Nasdaq memimpin penguatan dengan naik 2.43%, S&P 500 naik 1.68% dan Dow Jones menguat 1.04%. Penguatan ini didukung oleh kenaikan saham-saham di sektor teknologi seperti Nvidia (6.4%) dan sektor konsumen seperti Amazon (2%) dan Tesla (5.3%).
Pelaku pasar mencermati rilisnya data harga produsen AS yang mulai mendingin untuk periode Juli 2024. Hal ini semakin memperkuat spekulasi pasar bahwa The Fed akan mempertimbangkan untuk menurunkan suku bunganya di bulan September.
Net Foreign Flow
Movers
Sektor Rotasi (Weekly)
Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- Pada Selasa, pelaku pasar asing mencatatkan aksi beli bersih senilai 484.14 miliar, dengan pembelian saham BBCA, BMRI, BBRI, dll.
- Kemenkeu mencatat realisasi penerimaan pajak sebesar Rp1.045,32 triliun hingga Juli 2024, turun 5.8% secara YoY.
Faktor Global:
- Pelaku pasar global menantikan data inflasi AS yang rencananya rilis hari ini (14/8).
- PDB Singapura tercatat tumbuh 2.9% secara YoY pada kuartal II/2024, sedikit melambat dari kuartal I/2024 sebesar 3%.
Komoditas
- Harga komoditas nikel naik ke atas level USD16,397/ton di tengah ketegangan geopolitik di Timur Tengah. Sentimen lain datang dari BHP Group Ltd yang menghentikan operasi Nickel West dan proyek nikel West Musgrave di Australia Barat yang ditakutkan akan mengganggu pasokan global.
Berita Emiten
- ITMG mencatatkan laba bersih USD129.07 juta pada semester I/2024, turun 57.95% secara YoY (vs. semester I/2023: USD306.9 juta).
- PTRO meraih kontrak jumbo senilai Rp17.4 triliun dari PT Pasir Bara Prima, anak usaha PT Singaraja Putra Tbk. (SINI).
- PWON memastikan kontruksi proyek superblok di IKN senilai total Rp5 triliun akan dieksekusi pada kuartal III/2024.
Rekap Saham
13 Agustus 2024
Daily
-
🟢 TINS CUT PROFIT, Entry 985 (13Agustus), tertinggi 1,020, TP (1,030-1,090). Closing price 995 Profit 1.01%🚀
-
🟢 WINS CUT PROFIT, Entry 496 (13Agustus), tertinggi 515, TP (525-545). Closing price 510 Profit 2.82% 🚀
Weekly
- 🟡 HEXA BUY ON WEAKNESS, Entry 6,075-6,175, tertinggi 6,250, TP (6,500-6,650), Closing price 6,225.
- 🔴 PGEO HOLD, Entry 1,255 (2Agustus), tertinggi 1,245, TP (1,335-1,350), Closing 1,225 Floating Loss 2.39%
- 🟢 MTDL HOLD, Entry 575 (5Agustus), tertinggi 620, TP (645-660), Closing price 620. Floating Profit 7.82% 🚀🚀
Daily | Sim Call
BRIS: SPECULATIVE BUY
Last price : 2,670
Target price : 2,740 – 2,850
Entry price : 2,560 – 2,680
Stop Loss : 2,480
Strategi:
BRIS, breakout Resistance 2,630, berpeluang mencoba Resistance 2,740 dan next Resistance 2,850. Namun, bila BRIS breakdown Resistance 2,630, berkemungkinan menguji Support 2,560 dan next Support 2,520. Baiknya batasi resiko bila BRIS melemah di bawah Support 2,520. Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Daily | Sim Call
DSNG: SPECULATIVE BUY
Last price : 785
Target price : 810 – 840
Entry price : 760 – 790
Stop Loss : 730
Strategi:
DSNG, menguji Resistance 785, berpeluang mencoba Resistance 810 dan next Resistance 840. Namun, bila DSNG breakdown Resistance 785, berkemungkinan menguji Support 760 dan next Support 740. Baiknya batasi resiko bila DSNG melemah di bawah Support 740. Stoc osc mengindikasikan Uptrend.
Weekly | Sim Call
HEXA: BUY ON WEAKNESS
Last price : 6,225
Target price : 6,500 – 6,650
Entry price : 6,075 – 6,175
Stop Loss : 5,875
Strategi:
HEXA, breakout EMA100 (6,225), berpeluang mencoba Resistance 6,500 dan next Resistance 6,650. Namun, bila HEXA breakdown EMA100 (6,225), berkemungkinan menguji Support 6,175 dan next Support 6,075. Batasi resiko bila HEXA bergerak melemah dibawah Support 5,950. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Sideways.
Weekly | Sim Call
PGEO: HOLD
Last price : 1,225
Target price : 1,335 – 1,350
Entry price : 1,225 (2 Agustus)
Stop Loss : 1,170
Strategi:
PGEO, breakdown EMA50 (1,240), berkemungkinan menguji Support 1,200 dan next Support 1,190. Namun, bila PGEO breakout EMA50 (1,240), berpeluang mencoba Resistance 1,335 dan next Resistance 1,350. Batasi risiko bila PGEO bergerak melemah dibawah Support 1,190. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
MTDL: HOLD
Last price : 620
Target price : 645 – 660
Entry price : 575 (5 Agustus)
Stop Loss : 550
Strategi:
MTDL, breakout EMA50 (610), berpeluang mencoba Resistance 645 dan next Resistance 660. Namun, bila MTDL breakdown EMA50 (610), berkemungkinan menguji Support 570 dan next Support 560. Batasi resiko bila MTDL bergerak melemah dibawah Support 560. Indikator Stoc osc mengindikasikan Uptrend.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas