Market
Indonesia | IHSG
IHSG Rebound 📈
IHSG ditutup menguat 1.74% ke level 6,646 pada Rabu (12/02). Perdagangan kemarin IHSG mampu konsisten bergerak di zona hijau hingga penutupan sesi 2. Nilai transaksi kemarin mencapai Rp10.93 triliun, lebih kecil dari hari Selasa sebesar Rp12.68 triliun. Adapun, 367 saham naik, 212 saham turun, dan 217 saham stagnan.
Sektor pendorong IHSG hari ini diantaranya:
- Sektor Infrastructure 2.90%
- Sektor Healthcare 2.23%
- Sektor Technology 1.71%
Kawasan Asia
Bursa Regional kompak ditutup menguat pada Rabu. Hang seng melonjak 2.64% dan Shanghai naik 0.85%. Reli ini terutama didorong oleh terobosan AI dari startup China DeepSeek, yang mengembangkan model yang lebih efisien dibandingkan dengan rekan-rekan Barat. Hal ini memicu minat baru pada perusahaan-perusahaan yang ingin mengintegrasikan teknologi serupa ke dalam operasi mereka.
Nikkei naik 0.42% di tengah adanya spekulasi mengenai AS yang kemungkinan dapat membebaskan Tokyo dari tarif AS yang baru. Selain itu, laporan kinerja dari beberapa emiten yang sudah rilis mayoritas membukukan kinerja solid sepanjang 2024.
Kawasan Amerika Serikat
Pasar saham AS mayoritas ditutup melemah pada perdagangan Rabu. Dow Jones dan S&P 500 turun masing-masing 0.50% dan 0.27% dibebani oleh adanya aksi profit taking dari saham-saham teknologi berkapitalisasi besar seperti Amazon dan Alphabet. Sementara itu, Nasdaq ditutup naik tipis 0.03%.
Inflasi konsumen AS secara tidak terduga mengalami kenaikan pada bulan Januari, lebih tinggi dari perkiraan. Hal ini memperkecil kemungkinan The Fed akan menurunkan suku bunga dalam waktu dekat dan meningkatkan spekulasi pelaku pasar mengenai potensi kenaikan suku bunga.
Net Foreign Flow (12 Februari 2025)

Movers

Sektor Rotasi (Weekly)

Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- Indeks penjualan rill pada Januari 2025 diprakirakan mencapai 211.3 atau tumbuh sebesar 0.4% YoY.
- Penjualan ritel eceran pada Desember 2024 naik 1.8% YoY, meningkat dibandingkan pada November 2024 yang sebesar 0.9%.
Faktor Global:
- Tingkat inflasi tahunan AS menjadi 3% pada Januari 2025, dibandingkan dengan 2.9% pada Desember 2024, dan di atas perkiraan pasar 2.9%
- Australia surplus dagang ke AS, berisiko terdampak tarif impor baja dan alumunium dari AS.
Komoditas
- Harga Minyak WTI turun 2.7% ke level 71.4 per barel pada Rabu. Trump menyatakan telah berbicara dengan Presiden Rusia Putin mengenai negosiasi untuk mengakhiri perang Rusia dengan Ukraina. Sementara itu, data persediaan minyak mentah AS melonjak 4.1 juta barel pada minggu lalu, melebihi perkiraan.

Berita Emiten
- 🟢 BBRI mencatatkan laba bersih naik tipis 0.36% YoY atau sebesar Rp60.64 triliun.
- 🔴 BBTN mencatatkan penurunan laba bersih sebesar 14.1% YoY atau sebesar Rp3 triliun.
- 🟡 LPKR menargetkan marketing sales sebesar Rp6.25 triliun di tahun 2025, naik 16% YoY dibandingkan target di tahun 2024.
Rekap Saham
12 Februari 2025
Daily
- 🟢 TBIG CUT PROFIT, Entry 2,170 (12Februari), tertinggi 2,200, TP (2,250 – 2,320). Closing price 2,200 Profit 1,38% 🚀
- 🟢 EMTK CUT PROFIT, Entry 575 (12Februari), tertinggi 610, TP (600 – 620). Closing price 600 Profit 4,34% 🚀🚀
Weekly
- 🟢 PGAS HOLD, Entry 1,580 (22January), tertinggi 1,650, TP (1,650 – 1,675) Closing price 1,640 Floating Profit 3,79% 🚀🚀
- 🟢 CLEO TAKE PROFIT, Entry 1,480 (31January), tertinggi 1,755, TP (1,580 – 1,660), Closing price 1,530 Profit 18,5% 🚀🚀🚀🚀🚀
- 🟢 INDF HOLD, Entry 7,675 (10February), tertinggi 7,850, TP (8,050 – 8,300), Closing price 7,800 Floating Profit 1,62% 🚀
Daily | Sim Call
WIFI: SPECULATIVE BUY

Last price : 1,500
Target price : 1,550 – 1,595
Entry price : 1,450 – 1,505
Stop Loss : 1,395
Strategi:
WIFI, breakout Resistance 1,490, berpeluang mencoba Resistance 1,550 dan next Resistance 1,595. Namun, bila WIFI breakdown Resistance 1,490, berkemungkinan menguji Support 1,450 dan next Support 1,420. Baiknya batasi resiko bila WIFI melemah di bawah Support 1,420. Stoc osc mengindikasikan pola Reversal.
Daily | Sim Call
SSMS: SPECULATIVE BUY

Last price : 1,775
Target price : 1,820 – 1,900
Entry price : 1,700 – 1,780
Stop Loss : 1,650
Strategi:
SSMS, menguji Resistance 1,795, berpeluang mencoba Resistance 1,820 dan next Resistance 1,900. Namun, bila SSMS breakdown Resistance 1,795, berkemungkinan menguji Support 1,700 dan next Support 1,670. Baiknya batasi resiko bila SSMS melemah di bawah Support 1,670. Stoc osc mengindikasikan pola Reversal.
Weekly | Sim Call
PGAS : HOLD

Last price : 1,640
Target price : 1,650 – 1,675
Entry price : 1,580 (22January)
Stop Loss : 1,500
Strategi:
PGAS, bertahan pada Resistance 1,640, berkemungkinan mencoba Resistance 1,655 dan next Resistance 1,675. Namun, bila PGAS breakdown Resistance 1,640, berpeluang menguji Support 1,620 dan next Support 1,600. Batasi resiko bila PGAS bergerak melemah dibawah Support 1,540. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Weekly | Sim Call
RAJA : SPECULATIVE BUY

Last price : 3,480
Target price : 3,580 – 3,710
Entry price : 3,330 – 3,490
Stop Loss : 3,160
Strategi:
RAJA, bertahan diatas Resistance 3,400, berkemungkinan mencoba Resistance 3,580 dan next Resistance 3,710. Namun, bila RAJA breakdown Resistance 3,400, berpeluang menguji Support 3,330 dan next Support EMA50 (3,180). Batasi risiko bila RAJA bergerak melemah dibawah Support EMA50 (3,180). Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Reversal.
Weekly | Sim Call
INDF: HOLD

Last price : 7,800
Target price : 8,050 – 8,300
Entry price : 7,675 (10February)
Stop Loss : 7,050
Strategi:
INDF, bertahan pada Resistance 7,800, berkemungkinan mencoba Resistance 7,875 dan next Resistance 8,050. Namun, bila INDF breakdown Resistance 7,800, berpeluang menguji Support 7,725 dan next Resistance 7,650. Batasi resiko bila INDF bergerak melemah dibawah Support 7,150. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas