Market
Kawasan Asia
Bursa Regional mayoritas ditutup di zona hijau pada Senin. Hang Seng naik 1.84% dan Shanghai naik 0.56%. Reli ini didukung oleh optimisme terobosan dalam kecerdasan buatan, DeepSeek. Sementara itu, inflasi konsumen di China naik pada Januari.
Nikkei naik tipis 0.04% di tengah para pelaku pasar menantikan rilisnya laporan kinerja keuangan emiten, terutama dari Honda dan Nissan.
Kawasan Amerika Serikat
Pasar saham AS kompak ditutup naik pada awal pekan. Nasdaq menguat 0.98%, diikuti oleh S&P 500 dan Dow Jones masing-masing naik 0.67% dan 0.38%. Hal ini didorong oleh reboundnya saham-saham teknologi, terutama dipimpim oleh saham NVidia.
Trump mengumumkan tarif 25% untuk baja dan aluminium. Langkah ini dinilai akan berdampak paling besar pada impor dari Kanada, Brasil, dan Meksiko, yang merupakan eksportir baja terbesar ke Amerika.
Net Foreign Flow (10 Februari 2025)
Movers
Sektor Rotasi (Weekly)
Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- Retail sales pada Desember 2024 di proyeksikan meningkat 3.7% YoY.
- Rupiah pada Senin (10/02), ditutup menguat 0.46% ke level Rp16,358 per dolar AS.
Faktor Global:
- Tingkat inflasi tahunan di India mereda menjadi 5.22% pada Desember 2024 dari 5.48% pada bulan sebelumnya, sejalan dengan ekspektasi pasar.
- Tingkat inflasi tahunan di AS naik untuk bulan ketiga berturut-turut menjadi 2.9% pada Desember 2024 dari 2.7% pada November.
Komoditas
- Harga minyak WTI naik 2.0% ke level USD72.3 per barel pada Senin. Sebagian besar pelaku pasar nampaknya mengabaikan ancaman terbaru Donald Trump terkait sanksi yang menargetkan individu dan kapal tanker yang terlibat dalam pengangkutan minyak mentah Iran ke China.
Berita Emiten
- 🟢 ISAT mencatatkan laba bersih naik 8.97% atau sebesar Rp4.91 triliun pada 2024.
- 🟡 BBTN menyiapkan menyiapkan capex pada 2025 sebesar Rp1 triliun, naik dari tahun 2024 sebesar Rp 900 miliar untuk membangun sistem informasi teknologi perusahaan.
- 🟡 MDKA berencana menerbitkan obligasi berkelanjutan V tahap II 2025 sebesar Rp2.8 triliun.
Rekap Saham
10 Februari 2025
Daily
- 🟢 BRIS CUT PROFIT, Entry 3,000 (10Februari), tertinggi 3,070, TP (3,110 – 3,200). Closing price 3,050 Profit 1,66% 🚀
- 🟢 JPFA TAKE PROFIT, Entry 2,080 (10Februari), tertinggi 2,230, TP (2,150 – 2,200). Closing price 2,110 Profit 7,21% 🚀🚀🚀
Weekly
- 🟢 PGAS HOLD, Entry 1,580 (22January), tertinggi 1,620, TP (1,650 – 1,675) Closing price 1,595 Floating Profit 0,94% 🚀
- 🟢 CLEO HOLD, Entry 1,480 (31January), tertinggi 1,485, TP (1,580 – 1,660), Closing price 1,485 Floating Profit 0,33%🚀
- 🟢 INDF HOLD, Entry 7,675 (10February), tertinggi 8,175, TP (8,050 – 8,300), Closing price 7,775 Floating Profit 1,3% 🚀
Daily | Sim Call
SCMA: SPECULATIVE BUY
Last price : 206
Target price : 214 – 220
Entry price : 200 – 208
Stop Loss : 195
Strategi:
SCMA, breakout Resistance 204, berpeluang mencoba Resistance 214 dan next Resistance 220. Namun, bila SCMA breakdown Resistance 204, berkemungkinan menguji Support 200 dan next Support 197. Baiknya batasi resiko bila SCMA melemah di bawah Support 197. Stoc osc mengindikasikan pola Reversal.
Daily | Sim Call
PTRO: SPECULATIVE BUY
Last price : 3,490
Target price : 3,600 – 3,740
Entry price : 3,310 – 3,500
Stop Loss : 3,220
Strategi:
PTRO, breakout Resistance 3,390, berpeluang mencoba Resistance 3,600 dan next Resistance 3,740. Namun, bila PTRO breakdown Resistance 3,390, berkemungkinan menguji Support 3,310 dan next Support 3,250. Baiknya batasi resiko bila PTRO melemah di bawah Support 3,250. Stoc osc mengindikasikan pola Reversal.
Weekly | Sim Call
PGAS : HOLD
Last price : 1,595
Target price : 1,650 – 1,675
Entry price : 1,580 (22January)
Stop Loss : 1,500
Strategi:
PGAS, bertahan pada EMA50 (1,595), berkemungkinan mencoba Resistance EMA20 (1,610) dan next Resistance 1,640. Namun, bila PGAS breakdown EMA50 (1,595), berpeluang menguji Support EMA100 (1,570) dan next Support 1,540. Batasi resiko bila PGAS bergerak melemah dibawah Support 1,540. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Weekly | Sim Call
CLEO : HOLD
Last price : 1,485
Target price : 1,580 – 1,660
Entry price : 1,480 (31January)
Stop Loss : 1,380
Strategi:
CLEO, breakout Resistance EMA20 (1,460), berkemungkinan mencoba Resistance 1,510 dan next Resistance 1,550. Namun, bila CLEO breakdown Resistance EMA20 (1,460), berpeluang menguji Support 1,440 dan next Support 1,400. Batasi risiko bila CLEO bergerak melemah dibawah Support 1,400. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Weekly | Sim Call
INDF: HOLD
Last price : 7,775
Target price : 8,050 – 8,300
Entry price : 7,675 (10February)
Stop Loss : 7,050
Strategi:
INDF, breakout Resistance 7,700, berkemungkinan mencoba Resistance 7,850 dan next Resistance 8,050. Namun, bila INDF breakdown Resistance 7,700, berpeluang menguji Support 7,600 dan next Support 7,450. Batasi resiko bila INDF bergerak melemah dibawah Support 7,150. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas