Investasi adalah suatu kegiatan untuk menanamkan uang atau aset yang dimiliki dengan harapan memperoleh keuntungan di masa depan. Bagi generasi milenial dan gen z, investasi menjadi salah satu cara untuk mempersiapkan masa depan mereka, terutama dalam menghadapi tantangan keuangan yang semakin kompleks di masa yang akan datang. Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa berinvestasi sejak usia muda sangat penting bagi generasi milenial dan gen z di Indonesia.
Meningkatkan Nilai Aset
Investasi yang dilakukan pada usia muda akan memungkinkan waktu yang lebih panjang untuk pertumbuhan nilai investasi. Semakin lama waktu investasi dilakukan, semakin tinggi pula potensi nilai investasi. Hal ini karena waktu investasi yang panjang akan memberikan waktu bagi aset yang diinvestasikan untuk berkembang, sehingga nilai investasi akan meningkat seiring berjalannya waktu.
Seperti yang diungkapkan oleh Warren Buffett, seorang investor sukses dan salah satu orang terkaya di dunia, “The best time to invest is when you’re young. If you do that, you’ll get a head start.” Dengan memulai investasi pada usia muda, generasi millennial dan gen z akan memperoleh keuntungan dari pertumbuhan nilai aset yang lebih besar di masa depan.
Melindungi Diri dari Inflasi
Inflasi dapat berdampak buruk pada kekayaan seseorang karena dapat membuat nilai uang yang dimiliki menjadi berkurang. Namun, investasi pada aset yang mempunyai nilai tumbuh dapat membantu melindungi diri dari inflasi. Investasi seperti saham atau reksa dana adalah salah satu contoh aset yang dapat memberikan hasil yang lebih tinggi dibanding tingkat inflasi.
Seperti yang dikatakan oleh Peter Lynch, seorang investor dan mantan manajer dana investasi terkenal, “The stock market is filled with individuals who know the price of everything, but the value of nothing.” Artinya, jika Anda berinvestasi pada saham yang memiliki nilai yang bertumbuh, maka Anda akan mampu melindungi diri dari inflasi dan memperoleh keuntungan yang lebih besar.
Membangun Kemandirian Keuangan
Berinvestasi pada usia muda juga dapat membantu generasi millennial dan gen z dalam membangun kemandirian keuangan. Dengan memulai investasi, generasi muda akan belajar tentang manajemen keuangan dan investasi, yang akan membantu mereka membangun kepercayaan diri dalam mengambil keputusan keuangan di masa depan.
Seperti yang diungkapkan oleh Robert Kiyosaki, seorang pengusaha, investor, dan penulis buku tentang investasi terkenal, “The single most powerful asset we all have is our mind. If it is trained well, it can create enormous wealth in what seems to be an instant.” Investasi pada usia muda dapat membantu generasi muda membangun kepercayaan diri dan kemandirian keuangan, sehingga mereka dapat mencapai kebebasan finansial di masa depan.
Menyiapkan Dana Pensiun
Salah satu tujuan dari investasi pada usia muda adalah untuk menyiapkan dana pensiun di masa depan. Berinvestasi sejak usia muda menjadi semakin penting bagi generasi milenial dan Gen Z di Indonesia. Generasi ini dihadapkan dengan berbagai tantangan finansial, termasuk inflasi, harga yang semakin tinggi, dan biaya hidup yang meningkat. Oleh karena itu, berinvestasi sejak dini dapat membantu membangun kekayaan jangka panjang dan mencapai tujuan finansial yang lebih besar di masa depan. Dalam artikel ini, akan dibahas alasan mengapa berinvestasi sejak usia muda penting bagi generasi milenial dan Gen Z di Indonesia, serta kutipan tokoh penting dalam investasi.
Waktu adalah aset terbesar
Salah satu alasan utama mengapa berinvestasi sejak usia muda sangat penting adalah waktu. Semakin lama waktu yang dimiliki seseorang, semakin banyak waktu yang tersedia untuk mengembangkan investasi dan menghasilkan keuntungan. Sebagai contoh, seorang individu yang mulai berinvestasi pada usia 25 tahun memiliki lebih banyak waktu untuk mengembangkan portofolionya daripada seseorang yang baru memulai pada usia 40 tahun.
Kutipan dari Warren Buffett, salah satu investor terkemuka di dunia, mengatakan:
“The best time to invest was 20 years ago. The second-best time is now.”
Kutipan ini menunjukkan betapa pentingnya memulai investasi sejak dini, tetapi juga menekankan bahwa tidak pernah terlambat untuk memulai.
Mengatasi inflasi
Inflasi adalah kenaikan harga barang dan jasa seiring berjalannya waktu. Hal ini dapat berdampak buruk bagi tabungan dan investasi yang tidak menghasilkan pengembalian yang cukup untuk mengimbangi inflasi. Oleh karena itu, berinvestasi sejak dini dapat membantu melawan inflasi dan mempertahankan daya beli uang dalam jangka panjang.
Jack Bogle, pendiri The Vanguard Group, mengatakan:
“Inflation is the investor’s enemy and compound interest is the investor’s friend.”
Kutipan ini menyoroti pentingnya investasi dalam melawan inflasi dan manfaat bunga majemuk dalam menghasilkan pengembalian yang signifikan.
Membangun kebiasaan menabung dan berinvestasi
Berinvestasi sejak dini dapat membantu membentuk kebiasaan menabung dan berinvestasi yang baik dan berkelanjutan. Hal ini dapat membantu seseorang mengatur keuangan pribadinya dengan lebih baik dan memperbaiki kualitas hidup secara keseluruhan. Berinvestasi sejak dini juga membantu mengurangi risiko utang dan memungkinkan seseorang untuk mencapai tujuan finansial jangka panjang.Dave Ramsey, penulis dan pembicara motivasi keuangan, mengatakan: “You must gain control over your money or the lack of it will forever control you.” Kutipan ini menunjukkan betapa pentingnya mengambil kendali atas keuangan pribadi dan membentuk kebiasaan menabung dan berinvestasi yang baik.
Memanfaatkan keuntungan teknologi
Generasi milenial dan Gen Z telah tumbuh di era digital dan teknologi. Oleh karena itu, mereka lebih terbiasa mengakses teknologi komunikasi paling mutakhir seiring dengan perkembangan zaman.