Market
Kawasan Asia
Pasar saham Regional ditutup beragam pada perdagangan Selasa. Nikkei turun 1.24% mencerna sentimen Trump yang mengancam akan memberlakukan tarif baru terhadap Jepang dan juga mengkonfirmasi bahwa tarif 25% untuk impor mobil Jepang akan tetap berlaku.
Shanghai naik 0.39% di tengah para pelaku pasar fokus menantikan pertemuan Politbiro mendatang dan berharap adanya potensi stimulus kebijakan lebih lanjut. Selain itu, STI naik 0.64% sementara Hang Seng tidak ada perdagangan karena adanya libur nasional.
Kawasan Amerika Serikat
Pasar saham AS ditutup beragam pada perdagangan Selasa. Dow Jones naik 0.91%, sementara S&P 500 dan Nasdaq masing-masing turun 0.11% dan 0.82%.
Pelaku pasar menunggu keputusan dagang antara AS dengan beberapa negara lainnya, yang masih banyak ketidakjelasan, sebelum tenggat waktu 9 Juli.
Di lain sisi, Trump kembali mendesak ketua The Fed, Jerome Powell, untuk menurunkan suku bunga secepatnya serta dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk menunjuk calon pengganti Powell akhir tahun ini.
Net Foreign Flow (01 Juli 2025)
Movers
Sektor Rotasi (Weekly)
Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- PMI Manufaktur Indonesia tercatat sebesar 46.9 pada Juni 2025, turun dari 47.4 pada Mei 2025, menunjukkan sektor manufaktur masih berada dalam fase kontraksi.
- Inflasi tahunan Indonesia meningkat menjadi 1.87% pada bulan Juni 2025, naik dari 1.60% pada bulan Mei dan sedikit di atas perkiraan pasar sebesar 1.83%,
Faktor Global:
- Trump berencana mengirim surat ke sejumlah negara untuk memberi tahu potensi tarif yang lebih tinggi sebelum tenggat waktu 9 Juli.
- Surplus neraca dagang Korea Selatan meningkat menjadi USD9.08 miliar pada Juni 2025 (vs. Sebelumnya USD7.99 miliar), melampaui ekspektasi pasar sebesar USD8.4 miliar.
Komoditas
-
Harga Minyak WTI bergerak volatile ke level USD65/barel pada Selasa. Pelaku pasar menunggu keputusan produksi OPEC+ yang diperkirakan akan menaikkan kuota produksi sebesar 411 ribu bph di bulan Agustus.
Berita Emiten
- 🟢BNGA menyetujui pemisahan, atau spin-off unit usaha syariah CIMB Niaga akan menjadi badan hukum bernama PT Bank CIMB Niaga Syariah, CIMB Niaga Syariah
- 🟠OMED menyetujui rencana buyback saham dengan nilai maksimum Rp 5 miliar selama periode 27 Juni 2025 hingga 27 Juni 2026
- 🟠MDKA melaporkan telah melakukan transaksi afiliasi antar entitas anak usaha, yang mencakup kerja sama penggunaan jalan akses, layanan pergudangan, hingga fasilitas penyimpanan dengan total nilai mencapai Rp145.22 miliar.
Rekap Saham
01 Juli 2025
Daily
- 🟢 PTRO CUT PROFIT, Entry 2,760 (01 Juli), tertinggi 2,850, TP ( 2,870 – 2,950). Closing price 2,730 Profit 3.26% 🚀
- 🟢 PGEO CUT PROFIT, Entry 1,405 (01 Juli), tertinggi 1,435, TP (1,450 – 1,495). Closing price 1,385 Profit 2.14% 🚀
Weekly
- 🔴 WIFI HOLD, Entry 2,060 (11Juni), tertinggi 2,080, TP (2,100 – 2,250), Closing price 1,995 Floating Loss 3.16%
- 🟢 TINS HOLD, Entry 980 (25Juni), tertinggi 1,005, TP (1,065 – 1,100), Closing price 1,025. Floating Profit 4.59% 🚀🚀
- 🟢 ANTM HOLD, Entry 2,900 (25Juni), tertinggi 2,970, TP (3,300 – 3,420), Closing price 3,070. Floating Profit 5.86% 🚀
Daily | Sim Call
BRMS: SPECULATIVE BUY
Last price : 408
Target price : 420 – 432
Entry price : 394 – 410
Stop Loss : 380
Strategi:
BRMS, menguji Resistance EMA20 (412), berpeluang mencoba Resistance 420 dan next Resistance 432. Namun, bila BRMS breakdown Resistance EMA20 (412), berkemungkinan menguji Support 394 dan next Support 384. Baiknya batasi resiko bila BRMS melemah di bawah Support 384. Stoc osc mengindikasikan pola Reversal.
Daily | Sim Call
CUAN: SPECULATIVE BUY
Last price : 12,800
Target price : 13,150 – 13,500
Entry price : 12,350 – 12,825
Stop Loss : 11,875
Strategi:
CUAN, breakout Resistance 12,675, berpeluang mencoba Resistance 13,150 dan next Resistance 13,500. Namun, bila CUAN breakdown Resistance 12,675, berkemungkinan menguji Support 12,350 dan next Support 12,000. Baiknya batasi resiko bila CUAN melemah di bawah Support 12,000. Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Weekly | Sim Call
WIFI: HOLD
Last price : 1,995
Target price : 2,100 – 2,250
Entry price : 2,060 (11Juni)
Stop Loss : 1,900
Strategi:
WIFI, breakdown Support 2,000, berpeluang menguji Support 1,970 dan next Support 1,950. Namun, bila WIFI breakout Support 2,000, berpeluang mencoba Resistance 2,110 dan next Resistance 2,190. Batasi resiko bila WIFI bergerak melemah dibawah Support 1,950 Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
TINS: HOLD
Last price : 1,025
Target price : 1,065 – 1,100
Entry price : 980 (25Juni)
Stop Loss : 925
Strategi:
TINS, bertahan pada Support 1,025, berpeluang mencoba Resistance 1,065 dan next Resistance 1,100. Namun, bila TINS breakdown Support 1,025, berpeluang menguji Support 970 dan next Support 955. Batasi risiko bila TINS bergerak melemah dibawah Support 955. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Oversold.
Weekly | Sim Call
ANTM: HOLD
Last price : 3,070
Target price : 3,300 – 3,420
Entry price : 2,900 (25Juni)
Stop Loss : 2,860
Strategi:
ANTM, bertahan pada Resistance 3,070, berpeluang mencoba Resistance 3,140 dan next Resistance 3,240. Namun, bila ANTM breakdown Resistance 3,070, berpeluang menguji Support 2,950 dan next Support 2,930. Batasi resiko bila ANTM bergerak melemah dibawah Support 2,900. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas