Market
Indonesia | IHSG
Melanjutkan pelemahan, IHSG turun 1.90% ke level 7244
IHSG ditutup turun 1.90% ke level 7,244, melanjutkan tren pelemahan dengan konsisten bergerak di zona merah sepanjang perdagangan kemarin. Nilai transaksi IHSG mencapai Rp13.67 triliun, dengan 221 saham naik, 362 saham turun, dan 199 saham stagnan.
🔻 Sembilan sektor turut membebani IHSG, dengan tiga sektor utama yang mengalami penurunan terbesar:
- Barang Baku: -3.47%
- Teknologi: -2.33%
- Keuangan: -0.97%
📊 Sentimen Negatif Hasil pemilu AS, yang dimenangkan oleh Donald Trump, memberikan tekanan tambahan pada IHSG, memicu pelemahan lanjutan di tengah sentimen pasar global yang tidak stabil.
Kawasan Asia
Bursa Regional mayoritas ditutup beragam pada perdagangan Kamis. Shanghai naik 2.57%, juga diikuti oleh Hang Seng yang naik 2.02% di tengah para pelaku pasar mengamati dengan seksama perkembangan dari komite tetap Kongres Rakyat Nasional China, yang saat ini sedang mempertimbangkan rencana untuk meningkatkan utang pemerintah daerah untuk membiayai peningkatan pengeluaran.
Adapun dari Jepang, Indeks Nikkei turun 0.25% di tengah aksi ambil untung saham-saham di sektor teknologi. Upah riil di Jepang turun 0.1% di bulan September, sementara inflasi konsumen meningkat menjadi 2.9%.
Kawasan Amerika Serikat
Pasar saham AS mayoritas ditutup menguat pada perdagangan Kamis. Nasdaq memimpin kenaikan sebesar 1.51%, S&P 500 naik 0.74%, sementara Dow Jones ditutup flat dengan saham-saham di sektor teknologi masih memimpin penguatan.
The Fed menurunkan suku bunga sebesar 25 bps pada Kamis, membawa suku bunga acuan ke kisaran level 4.5% - 4.75%, sesuai perkiraan pelaku pasar. Selain itu, pelaku pasar juga tetap akan fokus pada potensi dampak kebijakan ekonomi di bawah kepemimpinan Trump, termasuk defisit fiskal yang lebih tinggi serta pengurangan regulasi.
Net Foreign Flow (7 November 2024)
Movers
Sektor Rotasi (Weekly)
Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- Pemerintah mengeluarkan mandatori untuk mengimplementasikan program biodiesel 40% atau B40 pada tahun 2025.
- Kebijakan penghapusan piutang macet pada UMKM oleh pemerintah berpotensi membantu 600 ribu masyarakat kecil terbebas dari utang bank.
Faktor Global:
- Pada Oktober, ekspor Tiongkok meningkat dikarenakan pabrik-pabrik bergegas mengirimkan inventaris ke pasar-pasar utama untuk mengantisipasi tarif lebih lanjut dari AS dan Uni Eropa.
- Kembali terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden AS tampaknya menempatkan bank sentral AS, Federal Reserve (The Fed) pada jalur penurunan suku bunga yang lebih lambat.
Komoditas
- Harga komoditas emas bergerak naik ke atas level USD2,700 per ounce pada perdagangan Kamis, setelah The Fed menurunkan suku bunga yang sesuai dengan perkiraan pelaku pasar. Selain itu, euforia kemenangan Trump sebagai presiden terpilih AS masih meramaikan sentimen pasar.
Berita Emiten
- CUAN dan anak usahanya PT Kreasi Jasa Persada (KJP) menyelesaikan akuisisi 100% saham PT Borneo Berkat Kutai (BBK).
- GOTO meluncurkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di 13 kota/kabupaten. Program ini ditargetkan dapat menyalurkan sekitar 3 juta porsi makan bergizi gratis.
- PTBA melakukan peluncuran perdana pilot project konversi batubara menjadi artificial graphite dan anode sheet untuk bahan baku baterai lithium-ion.
Rekap Saham
7 November 2024
Daily
- 🟢 WIFI TAKE PROFIT, Entry 380 (07November), tertinggi 438, TP (398 – 410). Closing price 432 Profit 15.2%🚀🚀🚀🚀🚀
- 🟢 PNLF CUT PROFIT, Entry 464 (07November), tertinggi 478, TP (480 – 492). Closing price 472 Profit 1.72% 🚀
Weekly
- 🔴 PTBA HOLD, Entry 2,840 (06November), tertinggi 2,860, TP (3,000-3,070), Closing price 2,830 Floating Loss 0.35%
- 🔴 BRIS HOLD, Entry 3,000 (30September), tertinggi 2,910, TP (3,200-3,280), Closing price 2,850 Floating Loss 5%
- 🔴 ESSA HOLD, Entry 890 (07November), tertinggi 940, TP (970-990), Closing price 880 Floating Loss 1.12%
Daily | Sim Call
ASRI: SPECULATIVE BUY
Last price : 185
Target price : 191 – 198
Entry price : 166 – 186
Stop Loss : 158
Strategi:
ASRI, menguji EMA200 (178), berpeluang mencoba Resistance 191 dan next Resistance 198. Namun, bila ASRI breakdown EMA200 (178), berkemungkinan menguji Support 166 dan next Support 160. Baiknya batasi resiko bila ASRI melemah di bawah Support 160. Stoc osc mengindikasikan pola Reversal.
Daily | Sim Call
TSPC: SPECULATIVE BUY
Last price : 2,660
Target price : 2,730 – 2,850
Entry price : 2,540 – 2,670
Stop Loss : 2,410
Strategi:
TSPC, bertahan di atas Support 2,650, berpeluang mencoba Resistance 2,730 dan next Resistance 2,850. Namun, bila TSPC breakdown Support 2,650, berkemungkinan menguji Support 2,540 dan next Support 2,470. Baiknya batasi resiko bila TSPC melemah di bawah Support 2,470. Stoc osc mengindikasikan pola Sideways.
Weekly | Sim Call
PTBA: HOLD
Last price : 2,830
Target price : 3,000 – 3,070
Entry price : 2,840 (6 Nov)
Stop Loss : 2,670
Strategi:
PTBA, breakdown EMA100 (2,840), berkemungkinan menguji Support 2,820 dan next Support 2,760. Namun, bila PTBA breakout EMA100 (2,840), berpeluang mencoba Resistance 3,000 dan next Resistance 3,070. Batasi resiko bila PTBA bergerak melemah dibawah Support 2,760. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
BRIS: HOLD
Last price : 2,850
Target price : 3,200 – 3,280
Entry price : 3,000 (30 September)
Stop Loss : 2,810
Strategi:
BRIS, breakdown Support 2,860, berkemungkinan menguji Support 2,840 dan next Support 2,820. Namun, bila BRIS breakout Support 2,860, berpeluang mencoba Resistance 3,200 dan next Resistance 3,280. Batasi risiko bila BRIS bergerak melemah dibawah Support 2,820. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Oversold.
Weekly | Sim Call
ESSA: HOLD
Last price : 880
Target price : 970 – 990
Entry price : 890 (7 November)
Stop Loss : 845
Strategi:
ESSA, breakdown EMA50 (905), berkemungkinan menguji Support 875 dan next Support 865. Namun, bila ESSA breakout EMA50 (905), berpeluang mencoba Resistance 970 dan next Resistance 990. Batasi resiko bila ESSA bergerak melemah dibawah Support 865. Indikator Stoc osc mengindikasikan Pola Oversold.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas