Market
Kawasan Asia
Bursa Asia ditutup beragam pada perdagangan Selasa. Bursa Shanghai tidak ada perdagangan karena adanya libur nasional Festival Mid-Autumn.
Nikkei turun 1.03% di tengah adanya aksi profit taking saham-saham teknologi. Para pelaku pasar juga bersikap hati-hati menjelang keputusan kebijakan Bank of Japan minggu ini. Sementara itu, Hang Seng menguat 1.37% didorong oleh menguatnya saham-saham di sektor properti, finansial, konsumen, dan teknologi.
Kawasan Amerika Serikat
Mayoritas Bursa Wall Street ditutup flat pada perdagangan Selasa menjelang keputusan suku bunga. Nasdaq dan S&P500 kompak ditutup di zona hijau, masing-masing naik 0.20% dan 0.03%, sementara Dow Jones turun 0.04%.
Pelaku pasar saat ini fokus pada keputusan suku bunga The Fed dan menantikan seberapa besar ukuran penurunan suku bunga yang terjadi. Adapun dari sisi data ekonomi, penjualan ritel AS secara tidak terduga naik 0.1% di bulan Agustus secara bulanan, lebih baik dari perkiraan.
Net Foreign Flow (17 September 2024)
Movers
Sektor Rotasi (Weekly)
Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- Bank Indonesia akan lakukan pertemuan untuk penetuan arah suku bunga acuan.
- Bank Indonesia (BI) mengatakan, bahwa surplus neraca perdagangan akan positif untuk menopang ketahanan eksternal perekonomian Indonesia lebih lanjut.
- Rupiah ditutup menguat ke posisi Rp15,335 pada perdagangan Selasa (17/9/2024).
Faktor Global:
- Produksi manufaktur di AS naik 0.9% dari bulan sebelumnya pada Agustus 2024, melampaui ekspektasi pasar sebesar 0.3%.
- Data penjualan ritel AS terbaru menunjukkan angka yang solid menjelang pertemuan kebijakan Federal Reserve.
Komoditas
- Harga CPO bergerak turun ke level MYR3,764/ton, di tengah sentimen keputusan India untuk menaikkan pajak impor minyak nabati. Pada tanggal 14 September, India memberlakukan bea masuk dasar sebesar 20% untuk minyak kelapa sawit mentah, minyak kedelai mentah, dan minyak bunga matahari mentah.
Berita Emiten
- GOTO resmi mengumumkan kemitraan strategis dengan Alibaba
- HRUM menyetujui rencana perseroan untuk melakukan pembelian kembali saham atau buyback sebanyak 849 juta saham
Rekap Saham
17 September 2024
Daily
- 🟢 MARK CUT PROFIT, Entry 920 (17September), tertinggi 945, TP (965-985). Closing price 940 Profit 2.17% 🚀🚀
- 🟢 SILO CUT PROFIT, Entry 2,890 (17September), tertinggi 2,970, TP (3,050-3,160). Closing price 2,920 Profit 1.03% 🚀
Weekly
- 🔴 TPIA HOLD, Entry 8,950 (11September), tertinggi 9,075 TP (9,550-9,975), Closing price 8,925 Floating Loss 0.27%
- 🟢 GJTL HOLD, Entry 1,260 (17September), tertinggi 1,300, TP (1,330-1,360), Closing 1,270 Floating Profit 0.79% 🚀
- 🔴 CTRA HOLD, Entry 1,305 (13September), tertinggi 1,325, TP (1,385-1,435), Closing price 1,300 Floating Loss 0.38%
Daily | Sim Call
BMRI: SPECULATIVE BUY
Last price : 7,425
Target price : 7,675 – 7,825
Entry price : 7,300 – 7,450
Stop Loss : 7,000
Strategi:
BMRI, menguji Resistance 7,425, berpeluang mencoba Resistance 7,675 dan next Resistance 7,825. Namun, bila BMRI breakdown Resistance 7,425, berkemungkinan menguji Support 7,300 dan next Support 7,175. Baiknya batasi resiko bila BMRI melemah di bawah Support 7,175. Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Daily | Sim Call
ADRO: SPECULATIVE BUY
Last price : 3,760
Target price : 3,870 – 3,970
Entry price : 3,570 – 3,770
Stop Loss : 3,470
Strategi:
ADRO, menguji Resistance 3,780, berpeluang mencoba Resistance 3,870 dan next Resistance 3,970. Namun, bila ADRO breakdown Resistance 3,780, berkemungkinan menguji Support 3,570 dan next Support 3,530. Baiknya batasi resiko bila ADRO melemah di bawah Support 3,430. Stoc osc mengindikasikan Uptrend.
Weekly | Sim Call
TPIA: HOLD
Last price : 8,925
Target price : 9,550 – 9,975
Entry price : 8,950 (11 September)
Stop Loss : 8,650
Strategi:
TPIA, breakdown Support 9,000, berkemungkinan menguji Support 8,900 dan next Support 8,700. Namun, bila TPIA breakout Support 9,000, berpeluang mencoba Resistance 9,550 dan next Resistance 9,975. Batasi resiko bila TPIA bergerak melemah dibawah Support 8,700. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
GJTL: HOLD
Last price : 1,270
Target price : 1,330 – 1,360
Entry price : 1,230 – 1,275
Stop Loss : 1,200
Strategi:
GJTL, breakout EMA20 (1,280), berkemungkinan menguji Support 1,275 dan next Support 1,230. Namun, bila GJTL breakout EMA20 (1,280), berpeluang mencoba Resistance 1,330 dan next Resistance 1,360. Batasi risiko bila GJTL bergerak melemah dibawah Support 1,230. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
CTRA: HOLD
Last price : 1,300
Target price : 1,385 – 1,435
Entry price : 1,305 (13 September)
Stop Loss : 1,255
Strategi:
CTRA, breakdown Support 1,305, berkemungkinan menguji Support 1,300 dan next Support 1,290. Namun, bila CTRA breakout Support 1,305, berpeluang mencoba Resistance 1,385 dan next Resistance 1,435. Batasi resiko bila CTRA bergerak melemah dibawah Support 1,290. Indikator Stoc osc mengindikasikan Downtrend.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas