Market
Indonesia | IHSG
IHSG Mengakhiri Pekan di Zona Hijau
IHSG menguat 0.57% ke level 7,670 pada perdagangan Jumat. Menjelang akhir sesi perdagangan, IHSG sempat bergerak melemah namun akhirnya berhasil rebound. Penguatan IHSG didorong oleh menguatnya saham TPIA, BREN, dan BBCA.
Indeks sektoral mayoritas bergerak menguat dengan sektor yang mengalami penguatan paling tinggi yaitu Infrastructure, Transportasi, dan Technology naik masing-masing 1.22%, 0.96%, dan 0.66%. Nilai perdagangan mencapai Rp 26.74 triliun dengan frekuensi perdagangan saham 1.14 juta kali.
Kawasan Asia
Mayoritas Bursa Asia ditutup di zona hijau pada perdagangan Jumat (30/8). Hang Seng menguat 1.1%, diikuti oleh Nikkei dan Shanghai yang masing-masing menguat 0.7%.
Dari Jepang, pelaku pasar mencerna sejumlah data domestik termasuk pengangguran, produksi industri dan penjualan ritel untuk bulan Juli, serta angka inflasi Tokyo untuk bulan Agustus. Sementara dari Tiongkok, market rebound dari posisi terendah karena adanya sentimen pembelian besar-besaran oleh sebuah sovereign fund yang mengangkat sentimen pasar.
Kawasan Amerika Serikat
Bursa Wall Street menutup perdagangan kompak di zona hijau pada akhir pekan (30/8). Nasdaq memimpin penguatan sebesar 1.13%, S&P 500 naik 1.01%, dan Dow Jones mencapai rekor penutupan baru dengan ditutup naik 0.55%. Penguatan ini didukung oleh naiknya saham-saham di sektor Layanan Konsumen, Barang Konsumsi dan Industri.
Pelaku pasar juga mencerna rilisnya data Indeks Pengeluaran Konsumsi Pribadi inti AS, yang merupakan ukuran inflasi yang dipantau The Fed, tercatat 2.6% di bulan Juli secara tahunan, yang tidak berubah selama tiga bulan berturut-turut.
Net Foreign Flow (30 Agustus 2024)
Movers
Sektor Rotasi (Weekly)
Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- Pelaku pasar asing mencatatkan aksi beli bersih senilai Rp11.21 triliun dengan pembelian saham BBRI, BMRI, BBCA, dll.
- IMF telah menyelesaikan asesmen terhadap Indonesia dan menyatakan perekonomian serta sektor keuangan Indonesia dalam kondisi yang tangguh.
Faktor Global:
- Pendapatan pribadi AS naik 0.3% dari bulan sebelumnya menjadi USD24.015 triliun pada Juli 2024 dan di atas perkiraan pasar.
- PMI Manufaktur NBS China turun menjadi 49.1 pada Agustus 2024 turun dari bulan sebelumnya dan di bawah perkiraan pasar.
Komoditas
- Harga minyak WTI turun 3.1% menjadi USD73.5/barel pada hari Jumat di tengah para pelaku pasar memperhitungkan kemungkinan kenaikan suplai OPEC+ mulai bulan Oktober. OPEC+ diperkirakan akan melanjutkan rencana kenaikan produksi minyak meskipun terjadi pemadaman listrik di Libya baru-baru ini.
Berita Emiten
- SSMS membukukan laba bersih Rp382.4 miliar pada semester I/2024, melejit 60.79% dari periode sama tahun lalu sebesar Rp237.82 miliar.
- TOBA mencatat laba bersih USD40.48 juta pada semester I/2024, meroket 128% dari periode sama tahun lalu USD17.70 juta.
- SMGR menaikkan capex 2024 menjadi Rp2 T untuk penyelesaian pabrik pengolahan di Tuban demi meningkatkan kapasitas ekspor ke Pantai Barat AS.
Rekap Saham
30 Agustus 2024
Daily
- 🟢 DOID CUT PROFIT, Entry 730 (30Agustus), tertinggi 740, TP (745-765). Closing price 730 Profit 1.36%🚀
- 🟢 GJTL TAKE PROFIT, Entry 1,335 (30Agustus), tertinggi 1,385, TP (1,355-1,400). Closing price 1,320 Profit 3.74% 🚀🚀
Weekly
- 🟢 HEXA HOLD, Entry 6,175 (15Agustus), tertinggi 6,500, TP (6,500-6,650), Closing price 6,475 Floating Profit 4.85% 🚀🚀
- 🟠 TPIA BUY ON WEAKNESS, tertinggi 9,975, Entry 8,900-9,250, TP (9,550-9,775), Closing 9,975
- 🟢 ULTJ HOLD, Entry 1,785 (19Agustus), tertinggi 1,860, TP (1,865-1,910), Closing price 1,860 Floating Profit 4.2% 🚀🚀
Daily | Sim Call
MIKA: SPECULATIVE BUY
Last price : 3,060
Target price : 3,120 – 3,180
Entry price : 2,950 – 3,070
Stop Loss : 2,900
Strategi:
MIKA, breakout EMA20 (2,990), berpeluang mencoba Resistance 3,120 dan next Resistance 3,180. Namun, bila MIKA breakdown EMA20 (2,990), berkemungkinan menguji Support 2,950 dan next Support 2,920. Baiknya batasi resiko bila MIKA melemah di bawah Support 2,920. Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Daily | Sim Call
JSMR: SPECULATIVE BUY
Last price : 5,350
Target price : 5,500 – 5,600
Entry price : 5,225 – 5,375
Stop Loss : 5,100
Strategi:
JSMR, breakout EMA50 (5,325), berpeluang mencoba Resistance 5,500 dan next Resistance 5,600. Namun, bila JSMR breakdown EMA50 (5,325), berkemungkinan menguji Support 5,225 dan next Support 5,175. Baiknya batasi resiko bila JSMR melemah di bawah Support 5,175. Stoc osc mengindikasikan Uptrend.
Weekly | Sim Call
HEXA: HOLD
Last price : 6,475
Target price : 6,500 – 6,650
Entry price : 6,175 (15 Agustus)
Stop Loss : 5,950
Strategi:
HEXA, bertahan di atas Support 6,450, berpeluang mencoba Resistance 6,500 dan next Resistance 6,650. Namun, bila HEXA breakdown Support 6,450, berkemungkinan menguji Support 6,175 dan next Support 6,075. Batasi resiko bila HEXA bergerak melemah dibawah Support 6,075. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Weekly | Sim Call
BRIS: BUY ON WEAKNESS
Last price : 2,650
Target price : 2,710 – 2,790
Entry price : 2,560 – 2,620
Stop Loss : 2,480
Strategi:
BRIS, menguji EMA20 (2,640), berpeluang mencoba Resistance 2,710 dan next Resistance 2,790. Namun, bila BRIS breakdown EMA20 (2,640), berkemungkinan menguji Support 2,620 dan next Support 2,560. Batasi risiko bila BRIS bergerak melemah dibawah Support 2,560. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
ULTJ: HOLD
Last price : 1,860
Target price : 1,865 – 1,910
Entry price : 1,785 (19 Agustus)
Stop Loss : 1,690
Strategi:
ULTJ, breakout EMA50 (1,850), berpeluang mencoba Resistance 1,865 dan next Resistance 1,910. Namun, bila ULTJ breakdown EMA50 (1,850), berkemungkinan menguji Support 1,780 dan next Support 1,750. Batasi resiko bila ULTJ bergerak melemah dibawah Support 1,750. Indikator Stoc osc mengindikasikan Downtrend.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas