Market
Indonesia | IHSG
IHSG Ditutup Menguat Terbatas 0.02%
IHSG ditutup menguat 0.02% ke level 7,135 mengawali pekan ini. Sektor yang mengalami penguatan tertinggi yaitu sektor properti yang menguat 2.56% sementara sektor yang mengalami penurunan terdalam yaitu sektor industri yang melemah 1.76%
Saham-saham yang mendorong penguatan IHSG yaitu BMRI, GOTO, dan BBRI. Value transaksi bursa saham mencapai Rp 11.56 Triliun dengan frekuensi transaksi 1.1 juta kali.
Kawasan Asia
Pasar ekuitas Asia naik pada hari Senin, mengikuti kenaikan di Wall Street. Data pekerjaan AS yang lebih lemah dari perkiraan menghidupkan kembali harapan bahwa Federal Reserve akan segera mulai memangkas suku bunga.
Investor juga menantikan keputusan kebijakan Reserve Bank of Australia pada hari Selasa. Saham-saham di Australia, Hong Kong dan Tiongkok menguat. Pasar di Jepang dan Korea Selatan tutup karena hari libur umum.
Kawasan Amerika Serikat
Indeks utama Wall Street melanjutkan tren positif selama 3 hari beruntun dan ditutup menguat pada perdagangan Senin. 🚀🚀
Kenaikan ini didorong oleh harapan investor terhadap potensi penurunan suku bunga oleh Federal Reserve (Fed) tahun ini. Penurunan pertama diperkirakan terjadi pada September atau November mendatang, menurut aplikasi probabilitas suku bunga LSEG.
Ekspektasi investor terhadap penurunan suku bunga sempat meredup di awal tahun seiring inflasi yang lebih tinggi dari perkiraan. Kondisi ini sempat menekan pasar keuangan pada April lalu dan saat ini nampaknya tekanan market sudah mulai mereda.
Movers
Sektor Rotasi (Weekly)
Sektor Rotasi (Daily)
Makro dan Industri
Faktor Domestik:
- Ekonomi kuartal I 2024 tumbuh 5.11% dibandingkan dengan kuartal yang sama tahun sebelumnya, tertinggi sepanjang periode 2019-2024.
- Industri kimia, farmasi, dan obat tradisional tumbuh 8.1% sejalan dengan peningkatan permintaan domestik dan luar negeri.
Faktor Global:
- PMI Jasa Umum Caixin Tiongkok turun menjadi 52.5 pada bulan April 2024 dari 52.7 pada bulan Maret
- Harga produsen industri di Kawasan Euro turun 0.4% dari bulan sebelumnya di bulan Maret, sejalan dengan perkiraan
Komoditas
- Silver (+3.40%), Steel Rebar (+1.66%) and Copper (+1.43%) dan Gold (+1.03%).
- Crude Oil WTI (+0.94%) dan Brent Crude Oil (+0.86%).
Berita Emiten
- BNII melaporkan kerugian sebesar Rp227.94 miliar pada kuartal I/2024, berbalik dari laba sebesar Rp565.53 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
- SSMS berhasil mengumpulkan pendapatan dari kontrak dengan pelanggan hingga Rp2.51 triliun atau naik 29.65% dibandingkan periode sama tahun 2023 Rp1.94 triliun.
- WIIM per 31 Maret 2024 membukukan pendapatan bersih Rp1.05 triliun, turun 10% dari periode sama tahun lalu sebesar Rp1.17 triliun.
Rekap Saham
06 Mei 2024
Daily
- 🟢 PGAS CUT PROFIT, Entry 1,485(06Mei),TP(1,545-1,570),Closing price 1,505 Profit 1,34%🚀🚀
- 🟢 ESSA CUT PROFIT, Entry 765(06Mei),TP(795-820),Closing price 785 Profit 2,61%🚀🚀
Weekly
- 🟡 AKRA BUY ON WEAKNESS, Entry 1,580-1,615, TP (1,670-1,710),Closing price 1,680
- 🟢 DSNG HOLD, Entry 660(29April), TP(695-715), Closing price 665 Floating Profit 0,75%
- 🟢 SSIA TAKE PROFIT, Entry 1,090(29April), melewati TP1(1,170), TP(1,150-1,190),Closing price 1,155 Profit 5,96% 🚀🚀
- 🟢 GJTL HOLD, Entry 1,175(03Mei), (TP1,215-1,240), Closing price 1,185 Floating Profit 0,85%
Daily | Sim Call
TKIM: SPECULATIVE BUY
Last price : 8,225
Target price : 8,325 – 8,500
Entry price : 8,150 – 8,250
Stop Loss : 7,850
Strategi:
TKIM, breakout Resistance 8,150, berpeluang mencoba Resistance 8,325 dan next Resistance 8,500. Namun, bila TKIM breakdown Resistance 8,150, berkemungkinan menguji Support 8,050 dan next Support 7,900. Baiknya batasin resiko bila TKIM melemah dibawah Support 7,900. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Daily | Sim Call
BRIS: SPECULATIVE BUY
Last price : 2,790
Target price : 2,850 – 2,960
Entry price : 2,750 – 2,800
Stop Loss : 2,650
Strategi:
BRIS, breakout Resistance 2,750, berpeluang mencoba Resistance 2,850 dan next Resistance 2,960. Namun, bila BRIS breakdown Resistance 2,750, berkemungkinan menguji Support 2,720 dan next Support 2,670. Baiknya batasi resiko bila bris melemah di bawah Support 2,670. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Weekly | Sim Call
AKRA: BUY ON WEAKNESS
Last price : 1,680
Target price : 1,670 – 1,710
Entry price : 1,580 – 1,615
Stop Loss : 1,540
Strategi:
AKRA, bertahan diatas Support MA100 (1,640), berpeluang mencoba Resistance 1,670 dan next Resistance MA50 (1,710). Namun, bila AKRA breakdown Support MA100 (1,640), berkemungkinan menguji Support 1,625 dan next Support 1,600. Baiknya batasi resiko bila AKRA melemah di bawah Support 1,550. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
DSNG: HOLD
Last price : 630
Target price : 695 – 715
Entry price : 660 (29 April)
Stop Loss : 630
Strategi:
DSNG, breakdown Resistance 680, berpeluang menguji Support MA20 (660) dan next Resistance 715. Namun, bila DSNG, breakdown Resistance 670, berkemungkinan menguji Support MA20 (660) dan next Support 630. Batasin resiko bila DSNG bergerak melemah dibawah Support MA20 (660). Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Downtrend.
Weekly | Sim Call
JSMR: SPECULATIVE BUY
Last price : 5,425
Target price : 5,500 – 5,700
Entry price : 5,300 – 5,450
Stop Loss : 5,150
Strategi:
JSMR, breakout Resistance 5,400, berpeluang mencoba Resistance 5,500 dan next Resistance 5,700. Namun, bila JSMR breakdown Resistance 5,400, berkemungkinan menguji Support MA20 (5,300) dan next Support 5,225. Baiknya batasin resiko bila JSMR bergerak melemah dibawah Support 5,225. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Reversal.
Weekly | Sim Call
GJTL: HOLD
Last price : 1,185
Target price : 1,215 – 1,240
Entry price : 1,175 (03Mei)
Stop Loss : 1,140
Strategi:
GJTL, breakout Resistance MA20 (1,175), berpeluang mencoba Resistance 1,215 dan next Resistance 1,240. Namun,bila GJTL breakdown Resistance MA20 (1,175), berkemungkinan menguji Support 1,150 dan next Support 1,115. Baiknya batasin resiko bila GJTL bergerak melemah dibawah Support 1,150. Indikator Stoc osc mengindikasikan pola Uptrend.
Sinarmas’s research reports are available on our mobile apps ‘SimInvest’, the research contents are also distributed by e-mail and our official website https://www.sinarmassekuritas.co.id/riset. If any data discrepancies in this report could be the result of different on the research methodology used by Sinarmas Research Team and/or adjustments etc. The Price Information, unless otherwise stated, the price information reflects the closing price of the previous trading day.
‘This document is intended for information purposes only’. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.
© Sinarmas Sekuritas