Pemerintah resmi meluncurkan paket stimulus ekonomi yang berisi 8 program akselerasi, 4 program lanjutan, dan 5 program penyerapan tenaga kerja senilai Rp16.23 triliun.
Paket stimulus ini ditujukan untuk menjaga pertumbuhan ekonomi tetap pada kisaran 5.2%, sekaligus memperkuat daya beli masyarakat dan memperluas kesempatan kerja dengan target 1 juta orang pada akhir tahun 2025.
Salah Satu Program Akselerasi di tahun 2025
- Bagi Pekerja: diberikan manfaat tambahan melalui program perumahan BPJS Ketenagakerjaan dengan menurunkan bunga kredit perumahan dari BI rate +5 persen menjadi BI rate +3 persen. Fasilitas tersebut dapat digunakan untuk cicilan perumahan maupun uang muka (down payment).
- Bagi Pengembang Perumahan: bunga diturunkan dari BI rate +6 persen menjadi +4 persen.
📊 Sektor-Sektor yang Diuntungkan
🏠 Properti
- KPR lebih terjangkau sehingga mendorong daya beli masyarakat terhadap properti.
- Emiten terkait: BSDE, CTRA, SMRA, PWON, APLN, ✅ASRI, ✅SSIA, ✅BKSL
🏦 Perbankan
- Dorongan terhadap pertumbuhan kredit menjadi katalis pendapatan bunga bersih ke depan.
- BBCA, BBRI, BMRI, BBNI, BRIS, ✅BBTN, ✅BTPS
🛒Ritel Konsumer
- Daya beli meningkat efek adanya bantuan pangan yang memberi ruang konsumsi tambahan.
- Multiplier effect permintaan barang rumah tangga dari bertambahnya hunian baru.
- AMRT, ✅MIDI, ICBP, MYOR, ERAA, MAPI, ACES
✅ Strong uptrend “Moving Average”rintah.
📢SimInvest hadir di Channel WhatsApp
➡️ https://whatsapp.com/channel/0029VagjYwg5q08bYO9VEf1Q
IG: @sim_invest | @sinarmas_sekuritas
Disclaimer on: this document is intended for information purposes only
More Info: Siminvest Instagram // Siminvest WhatsApp Channel
Copyright by ©️Sinarmas
Disclaimer on: this document is intended for information purposes only